Sebelumnya, aksi seorang bule asal Denmark yang memperbaiki jembatan rusak di Pulau Sampela, Desa Samabahari, Wakatobi, menjadi viral di media sosial.
Banyak netizen memuji tindakannya yang membantu warga memperbaiki jembatan di perkampungan nelayan Wakatobi. Selain itu, bule ini berhasil mengumpulkan dana hingga Rp75 juta dalam 24 jam, yang kemudian digunakan untuk membeli peralatan perbaikan.
Tidak hanya memperbaiki jembatan, Hansen juga membantu memperbaiki beberapa rumah warga dan masjid di sana.
Video aksi Kristian ini mendapatkan tanggapan positif dari netizen, namun berbeda dengan reaksi Kepala Desa yang kecewa dengan aksinya. Hal ini memicu berbagai respon dari netizen setelah Kepala Desa menyatakan kekecewaannya.
“layak dipake satu sampe dua tahun" kades bgsd tu warga keburu dicaplok hiu yg ada,” komentar akun @pendi***
“kades tlembuk. ada yg mbantu malah ngk terima.selama jd kades ngapain bae su,” tulis komentar @alland***
“Banyak kades kades yang belum kita ketahui . Ini sebenernya adalah problem kita,” @mybx***