RADAR JABAR - Kepolisian Resor Kota Besar Bandung, Jawa Barat, telah menurunkan sekitar 1.600 personel gabungan untuk menjaga dan mengamankan pelaksanaan mudik Lebaran 2024. Personel gabungan tersebut diterjunkan di berbagai titik keramaian masyarakat dan moda transportasi angkutan penumpang.
Kombes Pol. Kusworo Wibowo, selaku Kapolresta Bandung, menyatakan bahwa bersama stakeholder terkait, mereka akan melaksanakan operasi Ketupat Lodaya 2024 selama 13 hari ke depan, mulai dari tanggal 4 hingga 16 April 2024.
"Selama 13 hari kita akan melaksanakan Operasi Ketupat 2024 dan diharapkan apa yang menjadi arahan Bapak Kapolri bisa dijadikan pedoman bagi seluruh anggota yang melaksanakan," ujar Kusworo di Kabupaten Bandung pada hari Jumat (5/4).
BACA JUGA:Lonjakan Kasus DBD di Kota Bandung, 41 Rumah Sakit Bersiap Menangani
Ia menjelaskan bahwa seluruh personel akan bertugas sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing. Selain itu, personal juga akan disebar di titik-titik yang dianggap rawan kemacetan arus lalu lintas di wilayah Kabupaten Bandung.
“Semua jalur kita adakan prioritas. Kita tempatkan personel agar memudahkan dan menambah kecepatan personel di lapangan apabila dibutuhkan masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa 1.600 personel gabungan akan mengisi sejumlah pos pelayanan dan pengamanan Idul Fitri 1445 H yang telah dibentuk kepolisian.
Saat menjalankan tugas pengamanan arus mudik dan perayaan Idul Fitri 1445 H, Polresta Bandung telah menyiapkan 26 pos, dengan rincian 23 pos sebagai titik pengamanan, dua pos sebagai layanan, dan satu pos sebagai pusat terpadu sepanjang operasi Ketupat Lodaya 2024.
“Apabila mengalami ngantuk, silahkan mampir ke pos pengamanan yang sudah kami sediakan untuk masyarakat agar bisa istirahat,” ujarnya.
BACA JUGA:Cara Menjaga Keseimbangan Antara Kerja dan Kehidupan Pribadi atau ' Work Life Balance' Bagi Karyawan
Kusworo juga menguraikan bahwa mereka telah merancang skema rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi peningkatan kepadatan di jalur Cileunyi hingga Nagreg selama masa arus mudik dan balik Lebaran tahun 2024.
"Jalur Cileunyi hingga Nagreg ada beberapa pos yang dilewati dan utamanya adalah pos pelayanan di Cikaledong Nagreg untuk melakukan cara bertindak seandainya Limbangan itu padat maka akan dialihkan arusnya ke Leles Garut," ujar Kusworo.