Bahkan Nabi SAW, 'Bagaimana bisa semua orang senang ketika dia mendapatkan semua ghanimah dan 99% keluarganya lenyap? Tidak ada keluarga, tidak ada anak-anak, tidak ada yang tersisa satupun.
Bagaimana setiap orang bisa bahagia? Apakah inti dari ganimah tersebut jika semuanya telah hilang? Bagaimana warisan akan dibagi ketika tidak ada satupun anggota keluarga yang tersisa?"
Maka perang ini akan menghancurkan 99% siapapun yang berada di dalamnya. Ketika mereka melakukan semua ini dan mereka sedang menyelesaikan pertempuran, mengumpulkan ghanimah, memulihkan diri, kemudian mereka akan mendengar suatu malapetaka yang lebih besar daripada perang ini.
Munculnya Dajjal dan Imam Mahdi
Hal apa yang menjadi malapetaka lebih besar dari perang ini? Seseorang akan berseru bahwa Dajjal Akbar telah datang, Dajjal telah keluar.
Di mana? Di sana kau tinggalkan keluargamu. Maka, pada keadaan tersebut, kelelahan, memar, berdarah-darah, tetapi anggota keluarga mereka sedang diserang di tanah yang mereka tinggalkan, negeri Syam di mana pun itu.
Mereka akan berlarinya, mereka akan buru-buru kembali ke tanah tersebut, dan ternyata mereka akan menemukan bahwa berita itu adalah sebuah kebohongan, itu tidak benar.
Dalam satu hadis disebutkan bahwa mereka akan mengirim 10 penunggang kuda terbaik untuk bisa mengecek berita tersebut, 10 penunggang kuda tercepat.
Dan kemudian Nabi SAW bersabda, "Aku tahu nama mereka, nama pendahulu mereka, dan juga warna kuda yang mereka miliki." Dan mereka akan menjadi penunggang kuda terhebat yang pernah ada di muka bumi.
Sekarang, apakah artinya kita akan kembali ke masa kuda dan pedang? Jika itulah jenis peperangannya, maka kelihatannya kita akan seperti itu. Jika itulah jenis peperangannya, ketika persenjataan nuklir dan apapun itu di tiap kubus siapapun itu, maka kita akan kembali ke zaman tersebut, ketika tidak ada listrik dan sejenisnya.
Kita akan kembali ke masa itu, atau mungkin saja ketika Nabi SAW berkata tentang kuda, maksudnya adalah kendaraan itu. Mungkin saja benar, karena tidak ada kejelasan, dan Allah Maha Mengetahui. Sekarang, apakah hadits ini menyebutkan tentang Al Mahdi? Tidak, itu tidak ada.
Tetapi ada sebuah hadits lain yang menyebutkan bahwa Al Mahdi akan muncul ketika Dajjal mulai berkeliaran. Jadi, kelihatannya perang besar ini telah terhubung dengan sebuah perang di mana Al Mahdi akan berpartisipasi di dalamnya, walaupun Al Mahdi tidak disebutkan dalam hadits yang satu ini.
Ini adalah perang antara Romawi dan kaum muslimin, perang yang masif. Sekarang, telah banyak dikatakan bahwa hadits ini maksudnya adalah Armageddon. Dan mungkin saja, karena inilah poinnya. Apakah Armageddon hanyalah satu pertempuran atau rangkaian pertempuran? Itu kembali lagi.
Jika itu hanyalah satu pertempuran, bahkan dengan segala kemungkinan akan ada Dajjal dan Isa bin Maryam. Tetapi jika ini adalah rangkaian pertempuran besar, ini masuk akal bahwa hadits ini faktanya adalah salah satu dari semua pertempuran besar yang ada. Ini tentang Armageddon. Wallahualam, semoga ulasan singkat ini bermanfaat dan semoga kita senantiasa dilindungi Allah SWT.