Zelenskyy Bahas Perdamaian dan Kerja Sama Ekonomi dengan Putra Mahkota Arab Saudi

RADAR JABAR - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menyatakan bahwa pertemuannya dengan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, mengenai berbagai isu regional dan internasional berlangsung dengan baik.

 

“Saya berterima kasih atas pandangan bijaksananya (Mohammed bin Salman) tentang situasi internasional dan dukungannya untuk Ukraina. Mendengar keyakinannya terhadap masa depan Ukraina sangatlah penting," tulis Zelenskyy di Telegram pada Selasa.

 

Ia menjelaskan bahwa mereka membahas berbagai isu utama, baik dalam hubungan bilateral maupun bersama mitra lainnya. Zelenskyy juga memuji peran Putra Mahkota dalam upaya mendekatkan perdamaian yang nyata.

 

“Arab Saudi menyediakan platform yang penting bagi diplomasi dan kami sangat menghargainya," tambahnya.

BACA JUGA:Menlu AS Marco Rubio: Pertemuan Utusan Trump dengan Hamas Hanya Terjadi Sekali

BACA JUGA:Kasus Kematian Kedua Akibat Campak di AS, New Mexico Laporkan Korban di Lea County

 

Delegasi Ukraina masih berada di Jeddah untuk melanjutkan diskusi dengan perwakilan Amerika Serikat pada Selasa. Zelenskyy berharap pertemuan tersebut menghasilkan langkah-langkah konkret dalam menyelesaikan konflik antara Ukraina dan Rusia.

 

Menurutnya, posisi Ukraina dalam perundingan ini akan bersifat konstruktif.

 

“Kami membahas secara rinci dengan Muhammad bin Salman Al Saud mengenai langkah-langkah dan kondisi yang dibutuhkan untuk mengakhiri perang (Rusia-Ukraina) dan memastikan perdamaian yang abadi,” jelas Zelenskyy.

 

Ia menekankan pentingnya pembebasan tahanan serta pemulangan anak-anak sebagai langkah awal dalam membangun kepercayaan dalam proses diplomasi. Selain itu, pembicaraan juga mencakup aspek jaminan keamanan.

BACA JUGA:Utusan PBB untuk Urusan Air, Retno Marsudi, Serukan Penguatan Kerja Sama Global dalam Pengelolaan Air

BACA JUGA:Trump Bela Keputusan Pembekuan Dana Bantuan Luar Negeri lewat USAID

“Ia menekankan pentingnya pembebasan tahanan dan pemulangan anak-anak, yang dapat menjadi langkah utama dalam membangun kepercayaan dalam upaya diplomatik. Bagian penting dalam pembicaraan kami berfokus pada jaminan keamanan,” tambahnya.

 

Zelenskyy juga mengungkapkan kesediaan Arab Saudi untuk memperluas kerja sama ekonomi dan berinvestasi di Ukraina.

 

“Kami membahas sektor-sektor investasi utama, termasuk keamanan, energi, dan infrastruktur. Kami melihat peluang bersama untuk pengembangan ekonomi dan kerja sama, khususnya dalam rekonstruksi Ukraina," ungkapnya.

 

Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, dan Penasihat Keamanan Nasional, Mike Qaltz, dijadwalkan bertemu dengan pejabat senior Ukraina yang dipimpin oleh Andriy Yermak, ajudan utama Zelenskyy, di Arab Saudi pada Selasa.*

Sumber: antara