Pemkot Bandung Adakan Pendidikan Politik untuk Pilkada Serentak 2024 yang Kondusif

 Pemkot Bandung Adakan Pendidikan Politik untuk Pilkada Serentak 2024 yang Kondusif

Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono saat memberikan sambutan pada kegiatan pendidikan politik di Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (12/9/2024). --ANTARA/HO-Pemkot Bandung

RADAR JABAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengadakan program pendidikan politik bagi masyarakat untuk memastikan Pilkada serentak 2024 berjalan dengan aman dan tertib. Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, menegaskan pentingnya menjaga suasana kondusif, seperti yang telah tercapai dalam pemilu sebelumnya.

Bambang menyampaikan bahwa sepanjang sejarah Pilkada di Bandung, situasi selalu kondusif, termasuk pada Pemilu Februari 2024 lalu. Ia mengajak masyarakat untuk kembali bergandengan tangan, menciptakan pemilihan yang damai dan sejuk.

"Sepanjang sejarah pemilu ataupun pilkada di Kota Bandung selalu berjalan kondusif. Terakhir pada Pemilu Februari 2024, kita bergandengan tangan untuk mewujudkan itu dengan damai dan sejuk," ujar Bambang di Bandung pada hari Kamis (12/9).

Bambang menggarisbawahi bahwa Pilkada serentak 2024 memiliki nilai historis tersendiri karena merupakan yang pertama kalinya dalam sejarah Indonesia.

BACA JUGA:Soal Longsor di Ujung Berung, Kang Haru: Masalah Lingkungan Perlu Segera Dituntaskan

BACA JUGA:DPUTR Kabupaten Bandung Gelar Bimtek dan Sertifikasi Tenaga Terampil Konstruksi, Ini Tujuannya

"Kita adalah pelaku sejarah dalam perjalanan demokrasi sepanjang 79 tahun Indonesia berdiri. Untuk pertama kalinya pada tahun 2024, pilkada dilaksanakan serentak," ujar Bambang.

Ia meminta semua elemen masyarakat bersatu untuk memastikan Pilkada berjalan dengan lancar, tidak hanya sebagai tanggung jawab pemerintah dan penyelenggara pemilu, tetapi juga sebagai tugas masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.

“Pemerintah kota sangat mendukung untuk menyelenggarakan pilkada pada tanggal 27 November mendatang, begitu juga dengan semua organisasi kemasyarakatan, semua partai politik dan semua elemen masyarakat untuk menyelenggarakan secara damai,” ujarnya.

Selain itu, Bambang juga menekankan pentingnya meningkatkan angka partisipasi pemilih. Pada Pemilu 2024, angka partisipasi di Kota Bandung mencapai 82,9 persen, dan target untuk Pilkada mendatang adalah lebih dari 90 persen.

BACA JUGA:Kepala Keamanan Lapas Tegaskan WBP Jadi Prioritas Utama dalam Hal Keamanan dan Keselamatan di Dalam Lapas

BACA JUGA:PD dan PC Persis Se-Kabupaten Bandung Dukung 13 Program Prioritas Dilanjutkan

“Hari ini kita mempunyai sebuah keinginan bahwa angka partisipasi pemilihan pada pilkada yang akan datang bisa di atas 90 persen,” ujar Bambang

Sementara itu, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Bandung, Sony Teguh Prasatya, menjelaskan bahwa tujuan utama dari pendidikan politik ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya Pilkada yang damai, adil, dan demokratis.

Sumber: antara