Senator Demokrat Desak Biden Untuk Sahkan Solusi Dua Negara

RADAR JABAR - 19 senator Demokrat, yang dipimpin oleh Tom Carper, pada Rabu (20/3) mendesak Presiden Amerika Serikat Joe Biden untuk menetapkan solusi dua negara bagi Palestina dan Israel.

Perang yang dilancarkan Israel di Gaza telah mengakibatkan kehancuran dan puluhan ribu kematian. Kami menyerukan Anda untuk terus mengambil tindakan diplomasi yang berani selama masa krisis ini,” demikian isi surat yang mereka tulis.

Mereka juga menekankan perlunya AS untuk "secara terang-terangan merumuskan langkah" menuju pengakuan negara Palestina yang "non-militer".

BACA JUGA: Ukraina: Jalur Kereta Api Rusia-Krimea Dinyatakan sebagai 'Target Militer yang Sah'

“Mengingat parahnya krisis yang terjadi saat ini, momen ini membutuhkan tekad kepemimpinan AS yang harus bergerak lebih dari sekedar fasilitasi," tambah mereka.

"Oleh karena itu, kami meminta Pemerintahan Biden segera menetapkan kerangka publik berani yang menguraikan langkah-langkah yang diperlukan AS untuk mengakui negara Palestina tanpa militer, termasuk Tepi Barat dan Gaza, yang akan diperintah oleh Otoritas Palestina yang telah direvitalisasi dan direformasi,” tambah mereka.

Para senator itu juga menyatakan rasa kekecewaan mereka terhadap penolakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk terlibat dalam pembentukan negara Palestina.

BACA JUGA:Menteri Luar Negeri Ukraina Yakini Bantuan dari Amerika Serikat Akan Tiba

"Langkah diplomatik yang telah diambil anda dan pemerintahan anda sangat penting, dan kami mendorong Anda untuk berbuat lebih banyak lagi," tambah mereka.

Israel telah meluncurkan serangan militer yang mematikan di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas pada 7 Oktober yang dipimpin oleh kelompok perlawanan Palestina, Hamas, yang menyebabkan hampir 1.200 warga Israel tewas.

Hampir 32.000 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas di Gaza, dan lebih dari 74.000 orang terluka di tengah kehancuran massal dan kekurangan bahan pokok.

BACA JUGA:Pasukan Israel Bunuh Fayeq al-Mabhouh Kepala Polisi Serta Koordinator Bantuan Kemanusiaan di Gaza

Perang Israel telah membuat 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah blokade yang membatasi pasokan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah tersebut rusak atau hancur, menurut PBB.

Sumber: antara