Viral, Pria di Magelang Habisi Keluarganya dengan Cara Diracun

Viral, Pria di Magelang Habisi Keluarganya dengan Cara Diracun

Ilustrasi pria di magelang yang habisis keluarganya dengan cara diracun.-pixabay-

Seorang Pria di Mertoyudan Magelang Jawa Tengah, tega meracuni keluarganya sendiri karena diduga sakit hati. Perbuatan sadis pria berinisial DDS yang berusia 22 tahun ini berakibat pada tewasnya orang tua dan satu orang kakaknya. Polisi khirnya ungkap motif pria racuni keluarganya tersebut.

Tiga orang yang tewas tersebut adalah sang ayah Abbas Ashar (58), ibunya Heri Riyani (54), dan kakak atau anak pertama yakni Dhea Chairunnisa (24).

Plt Kapolresta Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, kepada wartawan menjelaskan DDS mengaku melakukan aksi tersebut lantaran merasa sakit hari.

"Keterangan pelaku dan lingkungan sekitar, yang bersangkutan sakit hati. Motifnya adalah sakit hati. Sakit hati karena bapak terduga pelaku dua bulan lalu baru saja pensiun dan kebutuhan untuk rumah tangga cukup tinggi karena orang tua memiliki penyakit, untuk biaya pengobatan," ujarnya pada Selasa (29/11).

Sakit hati tersebut dipicu karena diperlakukan tidak adil oleh orang tuanya. Sejak ayahnya pensiun, DDS mengaku dibebani untuk membantu kebutuhan keluarga juga untuk pengobatan orang tuanya.

Padahal dia tidak bekerja dan tidak punya penghasilan, sementara kakaknya yang bekerja kontrak, justru tidak dibebani dengan kebutuhan keluarga.

Hal tersebut yang akhirnya membuatnya berinisiatif untuk menghabisi kedua orang tuanya juga kakak kandungnya tersebut dengan cara diracun.

"DDS mengakui melakukan pembunuhan dengan cara mencampuri minuman teh hangat dan es kopi dengan racun yang dibeli secara online," jelas Kabid Humas Polda Jawa Tengah (Jateng) Kombes Iqbal Alqudusy, dikutip dari Kompas.com.

Dari hasil pemeriksaan Penyidik Satreskrim Polres Magelang, diketahui bahwa pelaku sudah dua kali melakukan percobaan pembunuhan dengan menggunakan racun.

Upaya pertamanya mencampur racun berjenis arsenik ke minuman dawet pada 23 November 2022 lalu. Minuman tersebut diberikan kepada orang tua, kakak, dan beberapa orang lainnya, namun upaya tersebut gagal.

Lalu Pelaku mengulanginya lagi dan mencampurkan racun yang sama pada teh hangat dan es kopi yang dikonsumsi keluarganya. Dan aksi tersebut berakibat fatal pada tewasnya orang tua dan kakak pertamanya.

Saat ini pelaku telah diamankan di Polres Magelang untuk menjalani proses hukum terkait perbuatannya sengaja menghilangkan nyawa keluarganya sendiri.

Sumber: