RADAR JABAR - Rumah Keluarga Merah Putih sebagai wujud keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor untuk menangani kekerasan anak, rumah tangga, dan perempuan.
Diketahui, Rumah Keluarga Merah Putih adalah safe house atau rumah aman bagi masyarakat yang menjadi saksi dan korban, khususnya bagi anak-anak, yang mengalami ancaman atau kekerasan. Rumah Keluarga Merah Putih itu sebagai terobosan dari Pemkab Bogor bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB). "Wujud keseriusan pemerintah terkait kejadian-kejadian yang terjadi bukan hanya di Kabupaten Bogor tapi khususnya di Kabupaten Bogor terkait kekerasan anak, kekerasan rumah tangga, perempuan," jelas Bupati Bogor Rudy Susmanto di Gedung Sekretariat Daerah, Cibinong, pada Rabu (28/5/2025). Kata Rudy, Rumah Keluarga Merah Putih itu bukan hanya sebagai tempat tinggal para korban. Melainkan, tempat untuk para masyarakat berkonsultasi tentang kejadian kekerasan. Ia melanjutkan, masyarakat yang menggunakan fasilitas Rumah Keluarga Merah Putih akan dijamin kerahasiaannya oleh Pemkab Bogor. BACA JUGA:Rumah Keluarga Merah Putih Pertama se-Indonesia Bertempat di Kabupaten Bogor "Tempat untuk mereka melakukan konsultasi-konsultasi terhadap beberapa kejadian-kejadian yang terjadi terhadap individu maupun keluarga," katanya. "Dan tentunya yang terjadi di Kabupaten Bogor. Siapapun itu kerahasiaan data tetap kita jaga," sambung dia. Sebagai informasi, Rumah Keluarga Merah Putih akan menyediakan tempat menginap, ruang konsultasi, psikolog, dan sama sekali tidak dipungut biaya alias gratis. Diketahui, Rumah Keluarga Merah Putih se-Indonesia baru pertama didirikan di Kabupaten Bogor. "Rumah Merah Putih tadi pak ditektur menyampaikan mewakili Menteri BKKBN, se-Indonesia baru ada satu, adanya di Kabupaten Bogor," kata Rudy di Gedung Sekretariat Daerah, Cibinong, pada Rabu (28/5/2025).Pemkab Bogor Serius Tangani Kekerasan Anak, Rumah Tangga, dan Perempuan
Rabu 28-05-2025,11:29 WIB
Reporter : Fadillah Asriani
Editor : Fadillah Asriani
Kategori :
Terkait
Kamis 31-07-2025,18:41 WIB
Pemkab Bogor Kebut Normalisasi Irigasi Sasak di Ciseeng
Rabu 30-07-2025,15:09 WIB
Dishub Kabupaten Bogor Pertimbangkan Pasang Rambu Dilarang Parkir di Tugu Helikopter
Rabu 30-07-2025,15:07 WIB
Eskavator Amfibi Kabupaten Bogor Senilai 4,7 M, Siap Jangkau Lokasi Bencana
Senin 28-07-2025,13:19 WIB
Ketua PP Kabupaten Bogor Copot Ornamen Cafe di Depok, Begini Kata Kuasa Hukum
Minggu 27-07-2025,20:06 WIB
PCNU Kabupaten Bogor ke Nahdliyin: Teladani Sosok KH Abdurrahim Sanusi
Terpopuler
Kamis 31-07-2025,07:36 WIB
Jawab Keresahan Masyarakat Soal Tanah Nganggur, Ini Penjelasan Anggota DPR RI Dede Yusuf
Kamis 31-07-2025,09:12 WIB
Bangun Ketahanan Pangan Rumah Tangga, Pemprov Jateng Galakkan Program Rabu Pon
Kamis 31-07-2025,14:08 WIB
Penjual Bendera Minta Pemerintah Kota Bogor Adakan Woro-woro Pengunaan Bendera Bagi Masyarakat
Kamis 31-07-2025,12:53 WIB
Disebut Berikan Arahan dalam Kasus PT BDS, Ini Penjelasan Kepala Inspektorat Kabupaten Bandung
Kamis 31-07-2025,12:43 WIB
Tanggapi Soal Kasus PT BDS, Komisi B DPRD: Tuduhan ke Bupati Bandung Tidak Berdasar
Terkini
Kamis 31-07-2025,21:40 WIB
Kantor Satgas Percepatan Program MBG Kabupaten Bandung Diresmikan, Pertama se Indonesia
Kamis 31-07-2025,21:34 WIB
Indosat Perkuat Jaringan di Jawa Barat lewat Kolaborasi Lokal untuk Konektivitas Inklusif
Kamis 31-07-2025,18:41 WIB
Pemkab Bogor Kebut Normalisasi Irigasi Sasak di Ciseeng
Kamis 31-07-2025,18:30 WIB
Ketua DPRD Kabupaten Bandung Minta Kasus PT BDS Disikapi Secara Objektif dan Bijak
Kamis 31-07-2025,14:08 WIB