RADAR JABAR- Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi menegaskan bahwa penjualan produk Pertamax Green 95 sejak 10 bulan terakhir di 17 SPBU Jawa Timur bukan untuk menggantikan produk Pertalite.
"Memang terdapat 17 SPBU di Jawa Timur yang menjual produk Pertamax Green 95 sejak 10 bulan terakhir, namun tidak ada kaitannya dengan isu yang berkembang di masyarakat bahwa produk tersebut adalah pengganti Pertalite," ujar Ahad dalam keterangan diterima di Surabaya, Jumat. Dilansir dari antara produk Pertamax Green 95 adalah produk baru Pertamina yang dikhususkan untuk segmentasi kendaraan tertentu yang mengkonsumsi BBM dengan RON 92 ke atas. Produk tersebut terbentuk dari sebagian senyawa nabati yakni etanol yang berasal dari molase tebu produksi PT Enero, Anak Usaha PTPN, sehingga selain ramah lingkungan juga sebagai dukungan pemberdayaan petani lokal. "Bukan menggantikan Pertalite tapi melengkapi varian Oktan BBM pada Gasoline yang selama ini pasarnya dikuasai kompetitor," ucap Ahad. Ahad menegaskan seluruh SPBU di Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara masih menyalurkan Pertalite sesuai kuota yang ditetapkan Pemerintah. "Di Jawa Timur sendiri Pertalite menjadi produk paling laris dengan konsumsi 12.265 kilo liter per hari. Ditopang dengan stok saat ini 140.673 kilo liter, penyaluran Pertalite masih aman 10 kali lipat lebih," ujar Ahad. Adapun konsumsi Pertamax Green 95 di Jawa Timur saat ini mencapai 680 kilo liter sejak diluncurkan pada Juni 2023 lalu. "Awal Juni lalu masih 12 SPBU saja yang menjual, tapi kini berkembang beberapa outlet baru di Gresik, Lamongan, Mojokerto dan Malang. Konsumsi paling banyak dari kalangan motor dan mobil tipe racing, karena akselerasinya memang bagus produk ini," ujarnya. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menegaskan sesuai dengan Kepmen ESDM No 37.K/HK.02/MEM.M/2022, Pertalite merupakan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP), sehingga perubahan dalam penyalurannya harus melalui kebijakan Pemerintah. "Hingga saat ini kami masih menyalurkan Pertalite di semua wilayah sesuai dengan penugasan yang diberikan Pemerintah. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," kata Irto. Irto menambahkan bahwa Pertamina Patra Niaga selaku pihak yang menjalankan penugasan penyaluran BBM subsidi, berkomitmen untuk tetap mengikuti dan menjalankan semua kebijakan yang ditetapkan Pemerintah. "Prinsipnya kami akan ikuti dan jalankan semua kebijakan Pemerintah," tutur Irto. Tercatat hingga April 2024, realisasi penyaluran Pertalite secara nasional adalah sebanyak 9,9 juta Kiloliter (KL), dari total Kuota Pertalite tahun 2024 yang telah ditetapkan oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) sebesar 31,7 juta KL. Dia mengungkapkan bahwa Pertamina Patra Niaga juga telah mendorong digitalisasi untuk penyaluran BBM Subsidi melalui program Subsidi Tepat. "Program Subsidi Tepat menjadi upaya kami untuk memastikan transparansi penyaluran BBM bersubsidi. Melalui digitalisasi, penyaluran BBM bersubsidi dapat dipantau secara real time, dan mencegah potensi penyelewengan di lapangan," tuturnya.Pertamina Tegaskan Pertamax Green 95 bukan pengganti Pertalite
Jumat 10-05-2024,16:41 WIB
Reporter : Fadillah Asriani
Editor : Fadillah Asriani
Kategori :
Terkait
Selasa 26-11-2024,11:03 WIB
18 Mobil Diduga Rusak Akibat Kualitas Pertamax Buruk, Ini Tanggapan Pertamina
Selasa 26-11-2024,10:57 WIB
Pertamina Selidiki Kasus Kerusakan Fuel Pump Mobil yang Diduga Akibat Penggunaan Pertamax
Selasa 23-07-2024,12:48 WIB
Pertamina Patra Niaga Tunjukkan Kepiawaian dalam Memenuhi Kebutuhan Avtur Haji 2024
Senin 03-06-2024,12:15 WIB
PT Pertamina Patra Niaga Rilis Harga BBM Nonsubsidi Terbaru per 1 Juni 2024
Jumat 10-05-2024,16:41 WIB
Pertamina Tegaskan Pertamax Green 95 bukan pengganti Pertalite
Terpopuler
Kamis 28-11-2024,08:55 WIB
7 Hp 2 Jutaan Rupiah RAM 8/256GB Terbaik Akhir 2024, Spek Gahar dengan Chipset Ngebut
Rabu 27-11-2024,21:02 WIB
Puskesmas Cipageran Siaga 24 Jam untuk Dukung Kesehatan Petugas TPS Pilkada Cimahi 2024
Rabu 27-11-2024,22:12 WIB
Hindari 7 Kebiasaan Setelah Makan yang Bisa Merusak Kesehatan
Rabu 27-11-2024,17:07 WIB
Antusias Pemilih Muda di Pilkada Cimahi 2024: Aspirasi dan Harapan untuk Pemimpin Baru
Rabu 27-11-2024,18:29 WIB
Tak Sepadan, Ini 5 Seri Jam Tangan Rolex yang Sebaiknya Tidak Kamu Beli
Terkini
Kamis 28-11-2024,15:40 WIB
Jalan Puncak II Bogor Amblas, Pengendara Tak Bisa Melintas
Kamis 28-11-2024,15:33 WIB
5 Rekomendasi Sepeda Listrik dengan Kualitas Bagus, Ada Incaranmu?
Kamis 28-11-2024,15:32 WIB
Pemkot Bandung Relokasi 20 Makam Terdampak Tanggul Jebol di TPU Cikutra
Kamis 28-11-2024,15:28 WIB
Satpol PP Kota Bogor Razia Pengamen yang Mengganggu Trantibum
Kamis 28-11-2024,15:01 WIB