RADAR JABAR - Seluruh kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diminta untuk menjaga kantong-kantong yang menjadi basis suara. Mengingat, hari pencoblosan tinggal belasan hari menuju 14 Februari 2024.
Permintaan tersebut disampaikan langsung Ketua DPW PKS Jabar, Haru Suandharu usai kegiatan Kampanye Terbatas yang berlangsung di GOR Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/1).
“Kita sudah minta kader di sisa waktu yang ada untuk terus bergerak memperkuat silaturahmi, menguatkan basis-basis dan tidak boleh berhenti menjaga suara,” ujar Haru.
Haru menekankan pentingnya menjaga basis suara untuk memenangkan PKS serta pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin). Sebab, saat ini lawan yang dihadapi bukan hanya paslon lain, namun juga Presiden Joko Widodo.
“Kondisi hari ini cukup memprihatinkan, pak presiden ingin kampanye dan boleh berpihak. Ini satu indikasi kualitas demokrasi akan menurun. Itu yang saya kira kita harus antisipasi,” bebernya.
Disinggung peta politik Jawa Barat yang pada Pemilu 2019 dikuasai Prabowo Subianto, Haru menegaskan kondisi terkini berbeda. Ia optimistis, PKS akan mendulang suara 80 persen untuk kemenangan pasangan Amin.
“Anggap saja suara pak Prabowo di 2019, 2014 itu saham bersama. Sekarang mau kita tarik sahamnya, dan kita tambah, mudah-mudahan Amin yang 80 persen, InsyaAllah,” pungkas Haru.