Begini Cara Penularan dan Gejala Cacar Monyet, Waspadai Virus Ini dari Sekarang!

Selasa 24-10-2023,12:38 WIB
Reporter : Wanda Novi
Editor : Wanda Novi

Mengidentifikasi cacar monyet dapat menjadi tugas yang sulit karena gejala dan tanda infeksi ini mungkin mirip dengan banyak kondisi lain.

Oleh karena itu, sangat penting untuk dapat membedakan monkeypox dari penyakit seperti cacar air, campak, infeksi bakteri pada kulit, kudis, herpes, sifilis, dan penyakit menular seksual lainnya, serta reaksi alergi terhadap obat-obatan.

Sebagian individu yang terinfeksi virus monkeypox juga bisa menderita penyakit menular seksual lain, seperti herpes. Selain itu, dalam beberapa kasus, anak yang diduga menderita monkeypox juga bisa terkena cacar air.

BACA JUGA:Dinkes Jabar Klarifikasi Soal Kabar Kasus Cacar Monyet di Sumedang

Oleh karena itu, penting untuk melakukan pengujian sebagai langkah kunci dalam proses identifikasi, sehingga diagnosis dapat ditegakkan sesegera mungkin, dan penyebaran lebih lanjut dapat dicegah.

Pengujian yang paling efektif adalah melalui deteksi DNA virus menggunakan metode reaksi berantai polimerase (PCR), dan spesimen diagnostik yang optimal diambil langsung dari ruam kulit, cairan yang mungkin ada di dalamnya, atau krusta yang dapat dikumpulkan melalui usapan yang kuat.

Jika tidak ada lesi kulit yang tersedia, pengujian juga dapat dilakukan dengan mengambil sampel dari usapan orofaringeal, anal, atau rektal.

Namun, pengujian darah tidak disarankan, dan metode deteksi antibodi mungkin tidak efektif karena tidak dapat membedakan antara berbagai jenis virus ortopox.

Kategori :