RADARJABAR.ID, - Kembali aktifnya Tim Prabu di Kota Bandung, dapat sambutan positif oleh masyarakat, sebab dinilai bisa meminimalisir angka kriminalitas.
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meyakini, dengan aktif kembalinya Tim Prabu dapat menjaga kondusifitas serta keamanan dan ketertiban wilayahnya.
"Mewakili warga, saya sangat apresiasi dan mengucapkan terima kasih kehadiran kembali Tim Prabu yang sempat dibubarkan," kata Yana, Senin (10/4).
Menurutnya, pengaktifan kembali Tim Prabu dalam menjaga keamanan Kota Bandung, merupakan salah satu ikhtiar untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga.
"Patroli yang masif di seputaran kota, terbukti dapat menurunkan kejahatan," ucap Yana.
"Saya meyakini, keamanan dan kenyamanan warga dapat mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ekonomi Kota Bandung," lanjutnya.
Yana menyampaikan, warga Kota Bandung mempunyai pemahaman yang sama, yakni perlunya menjaga keamanan wilayah yang kondusif.
"Karena tanpa itu, proses pertumbuhan ekonomi juga tidak akan berkembang," ujarnya.
Yana berpesan, meski Tim Prabu dinyatakan telah kembali aktif, namun warga Kota Bandung harus tetap waspada dan mengantisipasi tindak kejahatan yang dapat terjadi.
"Termasuk di momen mudik lebaran. Kita ingin warga juga sama-sama menjaga keamanan di wilayahnya masing-masing," tukasnya.
Sementara itu, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono mengungkapkan, Tim Prabu sudah mulai aktif sejak Kamis, 6 April 2023 malam lalu.
"Tim langsung berpatroli dan mengawasi tempat-tempat rawan. Selain tim Prabu, saya pun menginstruksikan seluruh jajaran hingga tingkat Polsek untuk berpatroli," ungkapnya.
Budi menegaskan, aktif kembalinya Tim Prabu bertujuan untuk mengamankan wilayah Kota Bandung, yang akhir-akhir ini kerap terjadi kriminalitas hingga warganet menjuluki Gotham City, yakni kota fiksi yang muncul dalam kisah pahlawan super Batman.
"Tim motoris melaksanakan pengamanan, menjaga keamanan khususnya dari kejahatan pada malam hari maupun kegiatan lain. Baik itu tawuran, begal, dan lainnya," pungkas Kapolrestabes.