JABAREKSPRES.COM, BOGOR - Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Kota Bogor kembali mendorong kreativitas dan produktifitas anak muda melalui peluncuran forum diskusi 'GMPI Series'. Program itu nantinya akan menggaungkan sejumlah isu yang diangkat menjadi topik pembahasan.
Ada tiga hal yang dibidik menjadi agenda pembahasan penting selama 2022 ini. Diantaranya, isu politik dan geliat organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) hingga pelayanan jasa transportasi di Kota Bogor.
Ketua Pimpinan Cabang GMPI Kota Bogor Abdul Rojak menerangkan, sebagai pemantik awal, peluncuran program GMPI Series tersebut diawali diskusi panel dengan mengusung tema "Anak Muda dan Demokrasi Kita".
Dengan adanya GMPI Series ini, diharapkan menjadi suatu wadah diskusi atau sebagai laboratorium para anak muda untuk menuangkan aspirasinya, meriset dan mengkaji pada sejumlah persoalan yang ada ditengah masyarakat.
"Kedepan teman-teman GMPI melalui GMPI Series ini akan bicara lebih spesifik tentang tema apapun. Terkhusus yang jadi pesan agenda kali ini ada beberapa hal yang perlu dicatat," ungkapnya kepada Jabar Ekspres, usai meluncurkan GMPI Series di ruangan serbaguna DPRD Kota Bogor, Sabtu (23/07).
Abdul menjabarkan, dalam waktu dekat tema yang akan menjadi pembahasan dalam GMPI Series adalah mengenai demokrasi, khusus kepada penyelenggara Pemilu. Dalam hal ini KPU Kota Bogor.
Kedua, mengenai pembahasan tentang wirausaha anak muda. Dalam hal ini meningkatkan produktivitas anak muda melalui OKP. Adbul mengaku, hal ini menjadi pekerjaan rumah besar laboratorium GMPI untuk perlu berdampingan dan berkolaborasi dengan beberapa stakeholder.
Ketiga, pembahasan berkenaan dengan pelayanan jasa transportasi di Kota Bogor yang dinilai perlu ada dorongan atau masukan dari anak muda. Rencananya, sambung dia, agenda-agenda GMPI Series tersebut akan diselenggarakan di tahun 2022 ini.
"Untuk tepatnya saya belum bisa menyampaikan, tapi agenda-agenda itu akan diselenggarakan tahun ini," jelasnya.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan dirinya dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengapresiasi kegiatan yang dilakukan GMPI.
Anak muda yang terpumpun dalam GMPI dinilai memiliki satu metode bagus, untuk menyebarluaskan berbagai isu ataupun informasi penting yang dibahas dalam forum diskusi.
Dia mendorong, anak-anak muda dapat menyalurkan segala pemikiran, pendapat, aspirasi dan kritik, bukan hanya kepada pemerintah, tetapi bagaimana meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
"Sehingga melalui demokrasi ini juga salahsatunya bisa dicarikan untuk penyelesaian permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat," kata mantan pejabat KPK itu. (YUD).
______