Saat Idul Adha tiba, maka stok daging menjadi melimpah dirumah. Banyak aneka masakan bisa dikreasikan dengan olahan daging baik domba, kambing maupun sapi. Namun yang paling sering menjadi andalan adalah diolah menjadi sate. Kali ini kita coba resep sate maranggi khas purwakarta.
Banyaknya aneka olahan sate memberikan citarasa yang kaya khas Indonesia. Tiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing, ada sate klatak, sate lilit, sate tegal, sate Madura dan masih banyak lagi.
Sate Maranggi merupakan menu asli Sunda. Banyak ditemukan di daerah Jawa Barat. Menjadi salah satu makanan khas dari daerah Purwakarta. Padahal Istilah maranggi sendiri dalam bahasa Sunda merupakan istilah petukangan, yakni "seorang ahli pembuat sarung keris".
Khas sate maranggi dapat dibedakan dari cara penyajian dan bahan yang digunakannya. Sate maranggi yang terkenal adalah khas Purwakarta dan Cianjur.
Dalam penyajiannya, sate maranggi tidak memakai bumbu kacang karena cita rasa dagingnya sudah cukup kuat. Hal tersebut berasal dari bumbu marinasi atau racikan rendamannya yang kaya rempah.
Ulasan ini akan menuliskan resep sate maranggi sapi atau domba empuk. Jika ingin lebih praktis, kamu bisa membakarnya di atas teflon atau wajan antilengket lainnya.
Selengkapnya, ikuti resep sate maranggi yang mengutip dari "100 Resep Sate Nusantara" karya Dapur Alma.
Resep sate maranggi sapi empuk:
Bahan:
1000 gram daging sapi has dalam, atau domba potong ukuran 1x2x2 cm
2 sdm cuka
50 ml kecap manis
Bahan A (dihaluskan)