Para perokok wajib mengetahui tentang fakta dari nikotin, yang merupakan senyawa kimia pada produk rokok atau produk tembakau alternatif lainnya.
Apakah nikotin itu berbahaya? karena sering dianggap bisa memicu beragam penyakit berbahaya.
Untuk itu, berikut ini adalah sejumlah fakta terkait nikotin yang dilansir dari berbagai sumber pada 14 Juni 2022.
Nitotin memiliki dampak pada tubuh
Tahukah Anda, nikotin merupakan senyawa kimia yang ada di beberapa tumbuhan, seperti kentang, tomat, dan terong.
Akan tetapi, tembakau menjadi salah satu tanaman yang paling dikenal sebagai sumber utama nikotin.
Perlu diketahui, nikotin bersifat stimulan ringan dan adiktif yang menimbulkan efek ketergantungan. Apabila dikonsumsi dalam dosis rendah, nikotin dapat menimbulkan rasa nyaman dan rileks.
Nikotin tidak bersifat karsinogenik
Nikotin adalah senyawa yang secara alami terkandung dalam tembakau dan merupakan salah satu bahan dari rokok.
Nikotin dapat menyebabkan seseorang menjadi ketergantungan, tapi tidak tergolong penyebab penyakit terkait merokok.
Senyawa kimia berbahaya dan berpotensi berbahaya Harmful and Potentially Harmful Chemicals (HPHC) berisiko terhadap kesehatan ketika rokok dibakar.
Jadi, hasil dari pembakaran akan menghasilkan asap yang mengandung senyawa-senyawa kimia tersebut. Kemudian, senyawa ini berpotensi menimbulkan penyakit berbahaya pada perokok.
Nikotin vs TAR
Proses pembakaran tembakau di suhu tinggi akan menghasilkan asap yang di dalamnya juga terdapat TAR dan Asap. Sehingga, TAR akan ikut terhirup sampai masuk paru-paru.
TAR merupakan senyawa kimia yang memiliki sifat karsinogenik atau dapat memicu pertumbuhan sel-sel kanker di dalam tubuh, maka yang perlu dipahami adalah senyawa kimia yang berbahaya dan berpotensi berbagai penyakit yaitu TAR, bukan dari nikotin.***