Dua Orang Meninggal Dunia Akibat Longsor Tanah di Sebuah Villa Kawasan Puncak Bogor

Proses evakuasi jenazah korban yang tertimbun longsor di Cisarua, Kabupaten Bogor. Foto: Damkar Kabupaten Bogor--
RADAR JABAR - Danru 2 Rescue Damkar Kabupaten Bogor, Iskandar menyatakan, dua orang yang tertimbun longsor tanah di sebuah Villa ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Mulanya, terdapat lima orang yang dinyatakan hilang akibat bencana tersebut. Lalu, tiga orang berhasil selamat atas longsor itu.
"Kemarin (dinyatakan hilang) kan ada 5 orang, yang tiga orang itu udah ke angkat, selamat yg 3 orang itu. Cuman yang dua orang itu tertimbun," kata Iskandar saat dihubungi, pada Minggu (6/7/2025).
Proses pencarian itu, dilanjutkan dari Minggu Pagi hingga Siang. Dia merinci, korban pertama ditemukan sekitar pukul 11.15 WIB dan korban kedua pada pukul 11.33 WIB.
BACA JUGA:Bencana Longsor di Megamendung Kabupaten Bogor Telan 1 Korban Jiwa, 160 Jiwa Terdampak
"Dari pagi, jam 11.15 ketemu satu, jam 11.33, jam 12 kita penutupan. Udah (ketemu), (kondisi) meninggal tertimbun," jelasnya.
Sebagai informasi, karena hujan deras yang cukup lama, tanah tebingan menjadi labil dan mengakibatkan longsoran ke tempat penginapan tersebut.
Penginapan itu terletak di Kampung Sukatani, Tugu Utara, Cisarua, Kabupaten Bogor.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor Ade Hasrat menjelaskan, akibat hujan deras yang cukup lama menyebabkan tanah tebingan menjadi labil dan terjadi longsor ke tempat penginapan.
Dia melanjutkan, posisi korban diperkirakan sedang duduk di gazebo yang ada di villa itu. Ia menilai, pada tempat itu terdapat pergerakan tanah yang mengakibatkan longsoran tanah hingga menimpa korban.
"Kemungkinan ada pergerakan tanah yang mengakibatkan longsoran tanah menimpa korban yang sedang lari menyelamatkan diri dari pergerakan tanah namun di perkirakan korban tertimpa longsoran tersebut," jelas Ade Hasrat, pada Minggu (6/7/2025).
Sumber: