Melalui Olahraga Tradisional, SMAN 1 Cisarua KBB Realisasikan Mimpi Kombel PSP Bagi Guru

SMAN 1 Cisarua KBB Realisasikan Mimpi Kombel PSP Bagi Guru.--Yusuf/Radar Jabar
RADAR JABAR - SMAN 1 Cisarua, yang beralamat di Desa Pasirhalang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, (KBB) mengadakan acara Kelompok Belajar PSP untuk guru-guru SMAN 1 Cisarua, Jumat 25 April 2025.
Acara yang dilaksanakan mulai pukul 13.00 WIB ini, berlangsung dengan meriah dan penuh kebahagiaan.
Acara diawali dengan pembukaan dipimpin langsung oleh MC Santosa, kemudian dilanjutkan dengan do'a dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya,
Selanjutnya diisi dengan ambutan-sambutan diselingi door prize, selayang pandang, penjelasan materi kegiatan, dilanjutkan praktek di lapangan dan diakhiri dengan penyerahan hadiah untuk pemenang dan ditutup dengan do'a.
BACA JUGA:Soreang Jadi Kota Pembuka Rangkaian Karnaval SCTV, Diisi Bintang Sinetron Hingga Musisi Tanah Air
BACA JUGA:Sidak ke Kantor Disdik, Bupati Bandung Temukan ASN Tidak Disiplin Hingga Toilet Kotor
Ketua Kombel PSP, Dang Iyun Zainir dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya kegiatan kombel ini membuat guru saling mengenal dengan lebih akrab satu dengan lainnya, penuh kegembiraan, semakin mendekatkan guru-guru dari berbagai latar belakang keahlian yang berbeda.
Selain itu, kegiatan ini juga, supaya lebih mengenal karakter dan sifat guru-gurunya, khususnya hal-hal positif.
"Seperti itulah kami di kombel ini saling mengenal satu sama lainnya dengan lebih baik. Kombel ini menjadi tempat kolaborasi yang baik, antara yang tua dengan yang muda," ujar Dang Iyun.
Secara umum, kata ia, tujuan kombel itu meningkatkan pengetahuan, meningkatkan, dan membentuk jejaring sosial yang kuat di SMAN 1 Cisarua.
BACA JUGA:Berbau Busuk Serta Dikerubungi Lalat dan Belatung, Tumpukan Sampah di TPPS Ciparay Diangkut Dinas LH
BACA JUGA:TPST Kota Bandung Terapkan Teknologi Termal Regulasi Nasional demi Atasi Penumpukan Sampah
"Jika pada kegiatan Kombel sebelumya berpusat pada pengetahuan. Nah kombel sekarang menukik pada keterampilan" jelasnya.
Pada kesempatan ini, sebelum para guru melakukan praktek dilapangan, ia bersama jajaran memperagakan permainan tradisional prepet jengkol, bakiak, dan juga sumpitan.
Sumber: