Tanggapan Istana Soal Video Viral Paspampres Pukul Pemuda yang Selfie Bareng Jokowi

Tanggapan Istana Soal Video Viral Paspampres Pukul Pemuda yang Selfie Bareng Jokowi

Video Viral Paspampres Pukul Pemuda yang Selfie Bareng Jokowi-Ist-

RADAR JABAR – Viral sebuah video di media sosial X yang menunjukkan seorang pemuda diduga dipukul oleh anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) setelah melakukan selfie dengan Presiden Jokowi.

Video ini menjadi viral dan menjadi trending topic di X pada Selasa, 10 September 2024 pukul 10.56 WIB, dengan lebih dari 8 ribu unggahan.

Dalam rekaman video tersebut, yang diduga memperlihatkan insiden pemukulan oleh anggota Paspampres, pertama kali diunggah oleh akun @yaniarsim pada Senin, 9 September 2024.

"Dapet kaos dari Mulyono plus dapet tinju di perut sama Paspampresnya. Minggu 8/9/2024 Kalimantan-Timur. Hadeuhh," tulis akun @yaniarsim pada keterangan video, dilihat Radar Jabar, Selasa, 10 September 2024.

BACA JUGA:Ini Tanggapan Presiden Soal Oknum Paspampres yang Terlibat Dugaan Penganiayaan

BACA JUGA:Paspampres dan Anggota TNI Tersangka Penculikan Imam Masykur Terancam Pasal Berlapis

Dalam video berdurasi 1 menit 29 detik tersebut, terlihat seorang pemuda mendekati Presiden Jokowi hingga ke dekat pintu mobil. Pemuda itu berfoto dengan Presiden sambil mengungkapkan kegembiraan dengan mengatakan, "Doaku terjawab."

Namun, tidak lama setelah itu, seorang anggota Paspampres mendekatinya dan mengingatkan agar pemuda tersebut tidak melakukan tindakan lebih lanjut di dekat Presiden.

"Hei kamu jangan kayak gitu ya!" kata Paspampres tersebut.

Pemuda tersebut meminta maaf atas tindakannya yang dianggap berlebihan di dekat Presiden. Namun, permintaan maafnya diduga dibalas dengan pemukulan oleh seorang anggota Paspampres.

"Saya dihantam, saya dipukul sama Paspampres tadi hanya karena foto sama Presiden," aku pemuda tersebut sembari memegang perutnya dan merintih menahan sakit.

Tanggapan Istana Soal Pemukulan Oleh Paspampres

Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, membantah adanya pemukulan oleh anggota Paspampres terhadap seorang pemuda yang berfoto dengan Presiden Jokowi.

"Kami telah berkoordinasi dengan Paspampres bahwa tidak ada pemukulan," kata Yusuf, Selasa, 10 September 2024, dikutip dari Tempo.

Sumber: