Rapat Paripurna, Pemkab Bogor dan DPRD Bahas Perubahan APBD
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) telah menyelenggarakan rapat paripurna pada hari Senin (7/8).--Foto : Diskominfo Kabupaten Bogor
RADAR JABAR, BOGOR- Pemerintah Kabupaten (Pemkab ) Bogor bersama DPRD menggelar rapat paripurna, Senin (7/8).
Ada tiga hal yang dibahas dalam rapat paripurna tersebut. Diantaranya, penyampaian nota keuangan dan permohonan penjadwalan pembahana RAPBD 2024.
Kemudian, penetapan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang perusahaan perseroan daerah Bank Perekonomian Rakyat Syariah dan Penetapan Raperda tentang perusahaan perseroan daerah Sayaga Wisata.
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Suryanto Putra mengatakan, gambaran singkat Peraturan Daerah yang dibahas salah satunya target pendapatan daerah 2024 yang semula Rp 9 Triliun 607 Miliar menjadi 10 Triliun 475 Miliar rupiah.
BACA JUGA:Inginkan Program Insentif Berlanjut, Guru Ngaji Dukung Kang DS Kembali Jadi Bupati Bandung
"Tadi semua fraksi sudah menyetujui terkait usulan perubahan apbd, tapi baru penyampaian, mangkannya hariini kita masih melakukan ekspos dan pembahasan,"ujarnya kepada media.
Suryanto juga mengucapkan terima kasih kepada pansus pembahas Raperda yang telah mengawal dan membahas secara seksama substansi Raperda tentang perusahaan perseroan daerah Bank Perekonomian Rakyat Syariah Bogor Tegar Beriman, serta penetapan Raperda tentang perusahaan perseroan daerah Sayaga Wisata.
“Di dalam Raperda tersebut telah memuat pokok materi terkait dengan bentuk, maksud dan tujuan, kegiatan usaha, jangka waktu, permodalan, tata kelola perusahaan, pembinaan dan perusahaan perseroan daerah Sayaga yang telah disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan baru,”ucapnya.
BACA JUGA:Jusuf Hamka Resmi Mundur dari Politik dan Pilkada Jawa Barat, Fokus pada Kegiatan Sosial
Ia berharap perusahaan perseroan daerah Bank Perekonomian Rakyat Syariah Bogor Tegar Beriman mampu memberikan manfaat bagi perkembangan ekonomi daerah sesuai syariah.
“Sedangkan bagi perseroan daerah Sayaga Wisata dapat meningkatkan produktivitas potensi usaha pariwisata dan mengembangkan ekonomi daerah,”pungkasnya.
Reporter: Muhamad Ilham Arizki
Editor: Sandi
Sumber:
- Share:
