Mark Rutte Dilaporkan Akan Gantikan Jens Stoltenberg sebagai Sekjen NATO

RADAR JABAR - Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, dilaporkan akan menggantikan Jens Stoltenberg sebagai Sekretaris Jenderal NATO, menurut beberapa laporan media pada Rabu (19/6).

 

Menurut laporan Associated Press, Mark Rutte telah mendapatkan dukungan dari Hongaria setelah memberikan jaminan bahwa Hongaria tidak akan dipaksa untuk ikut serta dalam rencana baru NATO untuk mendukung Ukraina.

 

Jaminan dari Rutte kepada Hongaria, yang disampaikan melalui surat kepada Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban, menghapus hambatan besar bagi Rutte untuk menjadi Sekjen NATO berikutnya.

BACA JUGA:Menteri Kesehatan Arab Saudi Sebut Layanan Kesehatan Haji 2024 Berhasil

 

The Japan Times melaporkan bahwa di bawah kepemimpinan Rutte baru-baru ini, Belanda telah meningkatkan anggaran pertahanan di atas ambang batas 2 persen dari PDB yang disyaratkan oleh NATO.

 

Sebagai sekutu setia Kiev dan kritikus Presiden Rusia Vladimir Putin, Rutte telah menyediakan jet tempur F-16, artileri, drone, dan amunisi ke Kiev serta melakukan investasi besar-besaran dalam pertahanan negaranya.

 

Belanda menganggap Rusia bertanggung jawab atas jatuhnya pesawat MH17 di Ukraina timur pada Juli 2014, yang menewaskan 298 orang, termasuk 196 warga Belanda.

BACA JUGA:Presiden Turki Dorong Tindakan Global Menentang 'Tindakan Kekejaman' Israel

 

Sumber: antara