Pemkab Cianjur Keluarkan Surat Edaran Mengenai Larangan Bagi Sekolah yang Melakukan Study Tour Ke Luar Daerah

Pemkab Cianjur Keluarkan Surat Edaran Mengenai Larangan Bagi Sekolah yang Melakukan Study Tour Ke Luar Daerah

Pemkab Cianjur Keluarkan Surat Edaran Mengenai Larangan Bagi Sekolah yang Melakukan Study Tour Ke Luar Daerah--Sumber gambar: Antaranews.com

RADAR JABAR - Pemerintah Kabupaten Cianjur Jawa Barat telah mengeluarkan sebuah Surat Edaran (SE) yang menegaskan larangan bagi semua sekolah di Cianjur untuk melakukan perjalanan studi tour ke luar daerah. Langkah ini diambil sebagai langkah pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya situasi yang tidak diharapkan.

Bupati Cianjur Herman Suherman menyatakan bahwa sekolah-sekolah di wilayah tersebut hanya diperbolehkan mengadakan perjalanan studi ke berbagai objek wisata yang ada di Cianjur, mulai dari bagian utara hingga selatan.

"Cianjur memiliki objek wisata yang lengkap mulai dari nuansa alam pegunungan, laut  dan air terjun serta wisata alam buatan, terlebih Cianjur memiliki situs tertua di dunia Gunung Padang," katanya.

Surat Edaran yang melarang kegiatan study tour tersebut berlaku untuk semua tingkatan sekolah, mulai dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA, termasuk sekolah-sekolah yang berada di bawah pengawasan Kementerian Agama (Kemenag) Cianjur.

 

BACA JUGA: 32 Korban Luka Kecelakaan Bus Karyawisata Dialihkan dari RSUD Subang menuju RS Depok

 

Bahkan untuk sekolah-sekolah yang sudah memiliki jadwal kegiatan study tour ke luar daerah, pihak terkait telah meminta Dinas Perhubungan Cianjur untuk berkoordinasi dengan dinas pendidikan dan sekolah dalam melakukan pengecekan kelayakan kendaraan yang akan digunakan serta memeriksa kondisi sopirnya.

"Kami akan memperketat pemeriksaan kegiatan study tour ke luar daerah, termasuk meminta dinas kesehatan melakukan pemeriksaan terhadap sopir dan awaknya, bahkan sekolah yang terlanjur menjadwalkan harus memberitahukan ke bupati melalui dinas terkait," katanya. 

Dia menegaskan bahwa sejak jauh sebelumnya, pihaknya telah meminta kepada sekolah dan komite sekolah yang berencana melakukan study tour pada akhir semester untuk memilih destinasi di dalam kota Cianjur. Hal ini dikarenakan objek wisata yang ada di dalam kota dianggap tidak kalah menarik dibandingkan dengan yang ada di luar kota.

Selama ini, Cianjur telah menjadi tujuan wisata bagi sekolah-sekolah dari luar kota karena memiliki beragam objek wisata edukatif, seperti Kebun Raya Cibodas, Situs Megalit Gunung Padang, Taman Bunga Nusantara, Karang Potong, air terjun, dan tempat-tempat wisata pertanian lainnya.


"Manfaatkan objek wisata yang ada di Cianjur selain jarak yang tidak jauh, biaya ringan, dan tidak perlu menggunakan kendaraan besar jenis bus. Silakan menggelar study tour dengan catatan tidak keluar kota dan biayanya tidak memberatkan orang tua siswa," katanya.

Sumber: antaranews.com