Sukses Mudik Gratis BUMN: Menhub Budi Karya Sumadi Apresiasi Program yang Turunkan Jumlah Pemudik Motor
Menhub sebut mudik bersama BUMN berhasil kurangi pemudik motor--(Sumber Gambar : Antara)
"Dalam dua tahun terakhir itu (jumlah pemudik motor) turun, angka kecelakaan juga turun jadi memang mudik gratis ini sangat efektif. Selain menyumbangkan sumbangan ekonomi, secara trafik juga ini sangat membantu," ujar Menhub saat melepas pemudik dalam acara Mudik Asyik Bersama BUMN di Monas, Jakarta, pada Jumat lalu.
Meskipun demikian, Menhub juga memberikan peringatan kepada para pemudik untuk lebih berhati-hati dalam memilih bus untuk berlibur di kampung halaman. Ia menekankan pentingnya memilih bus yang telah melalui ramp check atau pemeriksaan kelaikan kendaraan, serta memiliki pengemudi yang mendapat persetujuan dari Kapolres setempat.
BACA JUGA:PT Pertamina (Persero) Meluncurkan Program Mudik Gratis Ke 17 Kota Tujuan, Cek Selengkapnya Disini!
"Jangan sopir tembak karena menurut penelitian, bus pariwisata adalah kendaraan yang lincah, yang banyak terjadi kecelakaan," tambahnya.
Dalam konteks optimisme, Menhub menyatakan keyakinannya bahwa program mudik gratis BUMN ini akan sangat membantu masyarakat, khususnya masyarakat kurang mampu, dalam mewujudkan mudik yang aman tahun ini.
Direktur Utama Jasa Raharja yang juga Ketua Koordinator penyelenggaraan Mudik Bersama BUMN 2024, Rivan A Purwantono, menjamin bahwa bus-bus yang digunakan dalam program tersebut telah memenuhi standar keselamatan, termasuk melalui ramp check dan seleksi awak bus yang ketat.
BACA JUGA:Siap-siap Mudik! Berikut Jadwal Libur dan Cuti Lebaran 2024
Tahun ini, sebanyak 88 perusahaan BUMN dan anak perusahaannya berpartisipasi dalam menyediakan mudik gratis bagi masyarakat, yang dimotori oleh PT Jasa Raharja dan Forum TJSL BUMN. Jumlah pemudik yang terlibat mencapai lebih dari 94.753 orang, dengan moda transportasi terbagi dalam 1.536 unit bus untuk 70.179 penumpang bus, 60 unit kereta api untuk 19.122 penumpang kereta, dan 30 unit kapal laut, dengan tujuan ke lebih dari 200 kota di Indonesia.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), pergerakan mudik tahun ini diperkirakan mencapai sekitar 193,6 juta orang, meningkat 56,4 persen dibandingkan tahun 2023. Hal ini menunjukkan bahwa program mudik gratis BUMN telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam mengoptimalkan mobilitas masyarakat selama musim mudik (*).
Sumber: