Mendagri Minta Penyaluran THR dan Gaji ke-13 Tepat Waktu
Mendagri Tito Karnavian ketika memimpin Rapat Koordinasi dengan kepala daerah terkait kesiapan penanggulangan pandemi COVID-19 masa Natal dan Tahun Baru 20222-Muhammad Adimaja-ANTARA FOTO
Radar Jabar – Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, meminta semua pemerintah daerah (pemda) menyalurkan tunjangan hari raya (THR) serta gaji ke-13 tepat waktu. Tujuannya, demi meningkatkan daya beli masyarakat di bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.
“Untuk memperkuat daya beli masyarakat, selain memang bantuan yang ada Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Pra Kerja terus jalan, tetapi juga ada tambahan lain, yaitu pemberian THR dan gaji ke-13,” papar Tito, dikutip dari JPNN.com pada Senin 18 Maret 2024.
Mendagri Tito menyebut regulasi terkait pemberian THR dan gaji ke-13 sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 14 Tahun 2004.
Tidak hanya mengacu pada regulasi itu, ia pun bakal membuat surat edaran (SE) sebagai dasar daerah membayarkan THR dan gaji ke-13.
BACA JUGA:Anggota Polres Banjar Dipecat Tidak Hormat Usai Terjerat Kasus Narkoba
“Teknisnya nantik akan kami buatkan surat edaran dan juga nanti minggu ini kami akan melaksanakan rapat spesifik dengan seluruh kepala daerah, sekda, Badan Keuangan dan Aset Daerah, Bappeda, teknis mengenai penjelasan mengenai pembayaran ini,” imbuh dia.
Di lain sisi, Tito mengimbau maskapai penerbangan mau pun transportasi darat dan laut untuk tak menaikkan harga tiket terlalu tinggi pada periode mudik Lebaran 2024.
Harga tiket ‘selangit’ bukan hanya membebani masyarakat yang ingin mudik ke kampung halaman. Tapi juga dikhawatirkan bakal memicu inflasi di bidang transportasi.
“Jangan diambil yang tertinggi, jangan aji mumpung, orang banyak menggunakan transportasi kemudian dipanjar harga tinggi untuk dapat keuntungan, tetapi dampaknya nanti adalah inflasi,” serunya, mengingatkan.
BACA JUGA:Menaker Siap Terbitkan Surat Edaran Pembayaran THR 2024
Tito Karnavian memberikan kepercayaan penuh terhadap Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk menekan kenaikan harga tiket transportasi.
Dirinya optimis bahwa berbagai langkah sudah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi lakukan. Salah satunya melalui cara mengumpulkan para maskapai dan berdiskusi guna menemukan solusi terbaik.
“Kemudian tadi Kemenhub saya kira sudah mengambil langkah dengan untuk sektor transporttasi, termasuk penyedia pengusaha di bidang transportasi untuk menjaga stabilitas harga.” Ungkap Mendagri Tito.
Sumber: JPNN.com.
Sumber:
- Share:
