PLN Jawa Barat Siap Jaga Pasokan Listrik Berkualitas Selama Pemilu 2024

Radar Jabar - Dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, PLN Distribusi Jawa Barat menunjukkan komitmen untuk menjaga pasokan listrik selama pelaksanaan pesta demokrasi.

14 Februari 2024 merupakan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Legislatif, dan tanggal 27 November 2024 adalah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, PLN Jabar berusaha memastikan tidak ada kendala gangguan kelistrikan.

Upaya ini direalisasikan melalui koordinasi intensif dengan Komisi Pemilihan Umum di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

Dalam proses koordinasi tersebut, PLN memetakan objek-objek yang dianggap vital sesuai dengan agenda pemilu ini.

 

BACA JUGA:Penjualan Listrik PT PLN Alami Kenaikan Tahun 2023, Buah Dari Perubahan Cara Pandang Pengembangan Bisnis

 

Kesiapan PLN yang telah terstandarisasi melalui Prosedur Tetap Siaga Pemilu Serentak Provinsi Jawa Barat 2024 mencakup peta teknis pasokan listrik pada objek-objek penting di seluruh Jawa Barat.

Skenario pengaturan suplai beban juga telah disiapkan untuk mengatasi gangguan pasokan listrik yang mungkin terjadi akibat kondisi di luar prediksi atau force majeure.

"Kami telah menyiapkan skenario pengaturan suplai beban bilamana terjadi gangguan pasokan listrik karena kondisi di luar prediksi atau force major serta daftar lokasi penting dan pejabat yang terkait dengan pengamanan pasokan listrik," ujar General Manager PLN Distribusi Jawa Barat, Susiana Mutia, melalui rilis yang dikeluarkan hari ini.

Untuk menjaga ketersediaan listrik selama Pilkada Serentak, PLN Distribusi Jawa Barat menyiagakan 2.403 petugas dan menyiapkan sarana pendukung, termasuk 485 unit kendaraan, 98 unit genset, 15 unit mobil crane, 156 unit gardu bergerak, 3 unit mobil deteksi, dan 7 unit deteksi portable.

 

BACA JUGA:Peduli Lingkungan, PLN Beri Sarana ke Rumah Pengolahan Sampah

 

Sumber: