Google Chrome Fitur Baru Memory Usage, Cara Mengetahui Website Penguras Memory

RADAR JABAR - Google terus meningkatkan tampilan Chrome di berbagai platform desktop, mulai dari Windows hingga ChromeOS. Kali ini, Google memperbarui fitur pada bagian tab.

Berdasarkan laporan 9to5google, pengguna sekarang dapat melihat jumlah penggunaan memori dengan mengarahkan kursor ke tab yang diinginkan. Informasi penggunaan memori ini berkaitan dengan setiap situs web yang sedang dibuka.

Dengan fitur sederhana ini, pengguna dapat mengetahui situs web yang memberatkan sistem tanpa harus membuka menu tambahan melalui titik tiga di sebelah profil, kemudian membuka Alat Lainnya dan Pengelola Tugas.

Penggunaan Memori disesuaikan dengan mode Memori dan Penghemat Energi Chrome sehingga pengguna dapat membatasi aktivitas layar mereka. Sayangnya, tampilan ini dapat dengan cepat menghilang dari layar saat kursor bergerak.

Pengguna dapat mengaktifkan atau menonaktifkan tampilan ini melalui Pengaturan dan bagian Kinerja. Google juga menambahkan kemampuan untuk selalu menjaga situs tertentu aktif di dalam Memory Saver.

 

BACA JUGA:Instagram Rilis Fitur Shared List, Bagikan Intagram Story Mu ke orang-orang Tertentu

 

Fitur Penggunaan Memori telah diluncurkan dalam beberapa minggu terakhir di seluruh desktop, termasuk Mac, Windows, Linux, dan ChromeOS. Peluncuran ini dilakukan secara bertahap.

Jika pembaruan ini belum muncul, pengguna dapat mengaktifkannya melalui pengaturan Chrome Flags dengan mencari opsi "Show memory usage in hovercards" dan memilih "Aktifkan". Tampilan ini akan mulai berfungsi setelah Chrome dibuka kembali.

Fitur baru penggunaan memori ini dapat diuji oleh pengguna browser Google Chrome versi 119.0.6045.124 di Indonesia. Jika belum tersedia, pengguna disarankan untuk melakukan pembaruan ke versi terbaru Chrome.

Untuk menghemat memori yang digunakan, Google Chrome juga menyediakan fitur Memory Saver dalam menu "Settings/Pengaturan" > "Performance/Kinerja".

Fitur ini memungkinkan Chrome untuk membebaskan memori dari tab yang tidak sedang dilihat pengguna, memberikan lebih banyak sumber daya komputer kepada tab aktif dan aplikasi lain, menjaga kecepatan Chrome tetap optimal. Tab yang tidak aktif secara otomatis akan kembali aktif saat pengguna kembali ke tab tersebut.

 

Sumber: