Mitos atau Fakta: Keramas di Malam Hari

RADAR JABAR - Keramas atau mandi adalah salah satu kegiatan penting dalam menjaga kebersihan diri. Banyak dari kita menganggapnya sebagai rutinitas harian yang wajib dilakukan.

Namun, selama bertahun-tahun, telah berkembang berbagai mitos seputar kegiatan keramas, salah satunya adalah larangan untuk keramas di malam hari. Di artikel ini, kita akan mencoba membedah mitos ini dan mengeksplorasi apakah ada dasar ilmiah di baliknya ataukah ini hanya mitos semata.

 

Mitos Keramas di Malam Hari

Mitos ini mungkin sudah tersebar luas dalam masyarakat. Beberapa orang percaya bahwa keramas di malam hari dapat berdampak buruk pada kesehatan, termasuk menyebabkan pilek, batuk, atau bahkan masalah rambut. Ada beberapa alasan yang biasa diberikan untuk mendukung mitos ini.

 

BACA JUGA:Mengungkap Misteri Mitos Tidak Menyisir Rambut Malam-Malam

 

1.    Keramas Menyebabkan Flu dan Batuk: Salah satu alasan yang sering diberikan adalah bahwa rambut yang basah di malam hari dapat membuat seseorang lebih rentan terhadap flu atau batuk. Namun, penelitian ilmiah tidak mendukung klaim ini. Flu dan batuk disebabkan oleh virus, bukan oleh rambut yang basah.

2.    Mengganggu Tidur: Ada juga yang berpendapat bahwa keramas di malam hari dapat mengganggu tidur karena rambut yang basah membuat tubuh merasa dingin. Walaupun ada beberapa individu yang merasa lebih nyaman dengan rambut kering saat tidur, ini lebih merupakan preferensi pribadi daripada suatu aturan yang harus diikuti oleh semua orang.

3.    Mengganggu Proses Pemulihan Rambut: Mitos ini juga mendasarkan klaimnya pada anggapan bahwa rambut membutuhkan waktu untuk pulih dan regenerasi saat kita tidur. Namun, rambut adalah struktur yang mati dan tidak memiliki kemampuan untuk "mengistirahatkan" dirinya sendiri. Proses pemulihan rambut terjadi secara terus-menerus, tidak hanya saat tidur.

 

Fakta tentang Keramas di Malam Hari

Sekarang, mari kita tinjau beberapa fakta tentang keramas di malam hari yang didukung oleh penelitian dan ilmu pengetahuan.

1.    Keramas Tidak Membuat Anda Sakit: Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa keramas di malam hari dapat menyebabkan pilek atau batuk. Pilek dan batuk disebabkan oleh infeksi virus, bukan oleh rambut yang basah.

2.    Keramas Tidak Membuat Rambut Rusak: Keramas di malam hari tidak akan merusak rambut Anda jika Anda melakukannya dengan benar. Penting untuk menggunakan produk perawatan rambut yang sesuai dengan jenis rambut Anda dan menghindari penggunaan air panas yang berlebihan. Keramas dengan lembut dan penggunaan kondisioner dapat membantu menjaga kesehatan rambut Anda.

Sumber: