Apa Penyebab Air Radiator Cepat Habis? Berikut Tipsnya

Apa Penyebab Air Radiator Cepat Habis? Berikut Tipsnya

Apa Penyebab Air Radiator Cepat Habis? Berikut Tipsnya--Pixabay

RADAR JABAR- Berkurangnya air radiator pada mobil biasanya tidak disadari oleh pemilik mobil. Air radiator yang berkurang bisa menyebabkan beberapa masalah pada mobil. Penyebab air radiator cepat habis tentunya diakibatkan oleh beberapa faktor.

Radiator berfungsi sebagai sistem pendingin mesin pada mobil agar tidak terjadi overheat (mesin terlalu panas).

Radiator memanfaatkan air dengan cara mengalirkn air ke sekiaran mesin sehingga panas bisa terserap.

Air pada radiator ini nantinya akan terus bergerak  selma mesin bekerja untuk melakukan pendinginan. Maka jika air radiator berkurang, maka mesin akan mengalami overheat.

Radarjabar.disway.id telah merangkum beberapa penyebab air radiator cepat habis, dan juga ada beberapa tips untuk mengatasinya. Simak tips ini sampai akhir ya!

Penyebab Air Radiator Cepat Habis

1.Water Pump Bocor

Water pump atau pompa air memiliki fungsi memompa dan mengatur perputaran air radiator pada mesin mobil. Jika air radiator pada mesin mobil sudah berkurang, cek pada bagian water pump apakah ada kebocoran atau tidak.

 

2.Tutup Radiator Melemah/Rusak

Tutup radiator memiliki fungsi untuk menjaga air pada radiator agar tidak tumpah saat mobil berjalan. Saat mesin bekerja, suhu pada radiator meningkat sehingga tutup rawan sekali rusak. Semakin bertambah usia mesin tentunya kinerja tutup radiator ini bisa saja melemah bahan rusak.

 

3.Sirip Radiator Bocor

Sirip radiator berfungsi untuk membantu melepaskan panas pada mesin yang dibawa lewat air ke udara. Sirip radiator atau kisi-kisi memiliki bentuk yang kotak atau persegi panjang, tujuannya agar pelepasan panas mesin bisa maksimal.

 

4.Selang Radiator Bocor

Penyebab lainnya yaitu adalah selang radiator mengalami kebocoran. Selang bisa saja renggang karena faktor pemakaian sehingga menyebabkan air bocor.

 

5.Thermostat Bermasalah

Thermostat berfungsi untuk pengaturan sirkulasi air pada radiator. Saat suhu mobil sudah mencapai 85-90 derajat celcius, thermostat akan membuka otomatis untuk mengalirkan air agar tidak terjadi overheat.

Sumber: