Cegah Kebutaan Akibat Katarak, BCA Gelar Operasi Katarak di RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung

Cegah Kebutaan Akibat Katarak, BCA Gelar Operasi Katarak di RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung

Kepala Pengembangan Bisnis cabang BCA Soekarno Hatta Praptomo Dwi Putro (kanan) saat melihat proses operasi katarak di ruang Instalasi Bedah Sentral Lantai II, RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung--

BANDUNG– PT Bank Central Asia Tbk (BCA) bekerja sama dengan Seksi Penanggulangan Buta Katarak Perdami (SPBK) mengadakan bakti sosial.  Bakti Sosial yang di galakkan adalah operasi katarak, yang berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Jalan Mohammad Toha, Kota Bandung, Jawa Barat,

Operasi katarak ini dalam rangka membantu masyarakat, terutama untuk mencegah gangguan penglihatan sehingga dapat beraktivitas secara normal lagi. Penyelenggaraan acara ini,  dilakukakan selama dua hari berturut-turut, yakni pada 18 Juni dan 19 Juni 2022.

Kepala BCA KCU Soekarno Hatta Linda Yulia Tanti mengungkapkan, pihaknya terus berkomitmen hadir di sisi masyarakat dalam segala aspek, salah satunya di bidang kesehatan.

“Sejak tahun 2001, kami ingin memberikan kontribusi pada penurunan jumlah kebutaan akibat penyakit katarak di Indonesia agar terus berkurang dari waktu ke waktu. Seperti kita ketahui bersama bahwa mata adalah salah satu organ penting dalam tubuh manusia yang memiliki fungsi yang sangat krusial, maka kami secara konsisten melakukan operasi katarak bagi masyarakat, khususnya masyarakat yang ada di kawasan tak tersentuh layanan kesehatan dengan optimal,” ujar Linda Yulia Tanti dalam keterangan resminya.

Kegiatan bakti sosial operasi katarak tersebut dibuka oleh Kepala Pengembangan Bisnis cabang BCA Soekarno Hatta Praptomo Dwi Putro, Plt. Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Bandung dr. Leony Widjaja Sp.KJ, Koordinator Operasional SPBK Perdami Dr. Faraby Martha, SpM(K), beserta segenap dari pengurus Perdami pusat dan Perdami Jawa Barat.

Bakti sosial operasi katarak tersebut merupakan kegiatan rutin yang telah dilakukan sejak 2001 pada hampir seluruh wilayah di Tanah Air.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Rapid Assessment of Avoidable Blindness (RAAB), tahun 2014 hingga 2016 oleh Perdami dan Badan Litbangkes Kemenkes menunjukan bahwa angka kebutaan di Indonesia mencapai 3% dan sebanyak 81% disebabkan oleh katarak. Mencermati angka tersebut, tentunya telah menjadi tanggung jawab berbagai pihak untuk bersama mencegah terjadinya kebutaan akibat katarak.

“Kami juga memberikan dukungan penyediaan alat–alat operasi katarak untuk SPBK Perdami, dan beberapa Perdami Cabang untuk mempercepat pemberantasan buta katarak,” tambahnya.

Operasi ini pun turut melibatkan 12 dokter spesialis mata yang didampingi oleh asisten dokter untuk menangani sekitar 188 pasien.

Di sisi lain, pada tahun 2019, pihaknya juga telah menyumbang donasi 1 buah mikroskop dan instrumen katarak kepada SPBK Perdami Pengurus Pusat, donasi 1 buah mikroskop kepada Perdami Cabang DKI Jakarta, dan dukungan pembelian donasi 1 mesin phacoemulsifikasi kepada perwakilan Perdami Cabang Riau.

EVP CSR BCA Inge Setiawati menambahkan, mengurangi jumlah pasien buta akibat katarak merupakan pekerjaan rumah seluruh pihak, tak terkecuali BCA.

Oleh sebab itu, pihaknya bekerja sama dengan Seksi Penanggulangan Buta Katarak Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (SPBK-Perdami) sejak tahun 2001 dan sejak 2017 dengan Kick Andy Foundation untuk mengadakan operasi katarak secara berkelanjutan. Kegiatan bakti sosial operasi katarak tersebut dilakukan secara gratis.

Baca Juga:  Berantas Kebutaan, BCA Gelar Operasi Katarak di RSUD Asih Husada Kota Banjar Secara Gratis

“Untuk kegiatan bakti sosial operasi katarak di RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung ini, kami perkirakan bisa dilakukan tindakan sekitar 188 operasi gratis kepada masyarakat. Harapan kami, BCA dapat terus menjangkau wilayah-wilayah yang masyarakatnya membutuhkan pertolongan dalam rangka mengurangi jumlah kebutaan akibat katarak,” pungkas Inge. (*)

Sumber: