RADAR JABAR - Bupati Bogor Rudy Susmanto merespons, adanya Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang tinggal di Gubuk Bambu.
Ia mengatakan, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor akan mengambil langkah untuk mengatasi permasalahan yang sedang dialami oleh S (40). Dia menambahkan, peran serta kolaborasi dari pihak Pemkab Bogor bersama seluruh masyarakat harus tetap dijalankan. "Pemerintah Kabupaten Bogor akan mengambil langkah-langkah walaupun sebelumnya sudah sempat dibawa ke rumah sakit belum tuntas, belum usai," kata Rudy, pada Selasa (21/10/2025). "Ini perlu memang peran serta kolaborasi dari seluruh masyarakat hal-hal terjadi di tingkat bawah segera laporkan kepada kami agar kami pemerintah dapat ikut membantu dan menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada," lanjut dia. Sebelumnya, Nasib malang menimpa S (40) Orang Dalam Ganguan Jiwa (ODGJ) di Desa Tapos, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor. S terpaksa tinggal di sebuah gubuk berdinding bambu dengan ukuran 2x3 meter yang berlokasi disamping rumahnya. Kapolsek Tenjo, Iptu A.M Zalukhu mengatakan, informasi yang didapat dari pihak keluarga, S sudah mengalami ganguan jiwa sejak tahun 2021. "Sudah lama, pernah dibawa ke rumah sakit, tapi sama keluarganya dibawa pulang lagi,"katanya,Selasa (21/10). Zalukhu menuturkan, S sudah miliki suami dan anak. Ia sehari-harinya di rawat dan diberi makan oleh suami. Pihak keluarga terpaksa meninggalkan S di sebuah gubuk agar tidak pergi dan menggangu warga sekitar. "Kata keluargnya sering (Mengamuk), yang di kwatirkan itu dia suka pergi. Sudah beberapa kali menghilang,"katanya. Ia menungkapkan, hingga kini keluarga belum mengetahui pasti penyebab S mengalami depresi karena apa. "Kata keluargna begitu aja, belum tau penyebabnya,"katanya. S kini dibawa ke rumah sakit jiwa oleh Pekerja Sosial Masyrakat (PSM) Kecamatan Tenjo untuk penindakan lebih lanjut. " Hari ini dibawa berobat lagi oleh PSM ke Rumah Sakit Marzoeki Mahdi, Kota Bogor,"pungkasnya. Sementara itu, suaminya I, mengaku tak sanggup membiayai berobat S ke rumah sakit. Apalagi kata dia harus mundar-mandir ke rumah sakit yang berlokasi di Kota Bogor. "Kalo pemerintah mau bantu biaya, kami menerima supaya bisa juga melihat atau menjenguk istri saya,"pungkasnya.Bupati Bogor Rudy Susmanto Ungkap Pemerintah akan Ambil Langkah Atasi ODGJ Tinggal di Gubuk Bambu
Selasa 21-10-2025,13:06 WIB
Reporter : Regi
Editor : Fadillah Asriani
Kategori :
Terkait
Rabu 19-11-2025,17:50 WIB
Pemkab Bogor Minta Masyarakat Menyediakan Lahan untuk Hutan Kota
Selasa 18-11-2025,14:20 WIB
Polres Bogor Temukan 25 Pengendara Belum Bayar Pajak dalam Razia di Simpang Sentul
Selasa 18-11-2025,13:24 WIB
Saat Pelajar Asal Jakarta Lawan Arah, Satlantas Polres Bogor Beri Hukuman 150 Kali Push Up
Senin 17-11-2025,14:55 WIB
Pria Pulang Kerja Alami Luka, Polisi Duga Akibat Salah Sasaran Tawuran
Senin 17-11-2025,10:54 WIB
Punya 35.392 Pegawai Pemerintah, BKPSDM Bogor akan Lakukan Pemerataan Penyebaran Kerja
Terpopuler
Rabu 19-11-2025,12:36 WIB
Waket DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal Sampaikan Permohonan Maaf Atas Kegaduhan Soal Ahli Gizi
Rabu 19-11-2025,12:13 WIB
KNPI Kabupaten Bogor Persiapkan Muscam, Ada Syarat Tambahan
Rabu 19-11-2025,06:04 WIB
Kemenkop Ajak Aliansi Koperasi Internasional Kolaborasi Perkuat Ketahanan Pangan
Rabu 19-11-2025,13:51 WIB
Pertamina Berbagi Hadirkan Senyum 6.000 Motoris Dapat Oli Gratis
Terkini
Rabu 19-11-2025,19:46 WIB
Wingstop Resmi Buka Gerai Ke-4 di Bandung, Sajikan Pengalaman Ayam Goreng Penuh Rasa di 23 Paskal
Rabu 19-11-2025,18:36 WIB
Pertamina Paparkan Upaya Pelestarian Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati Nusantara di COP30 Brasil
Rabu 19-11-2025,17:50 WIB
Pemkab Bogor Minta Masyarakat Menyediakan Lahan untuk Hutan Kota
Rabu 19-11-2025,16:37 WIB
Bentuk Posbankum Terbanyak, Pemprov Jateng Raih Rekor MURI
Rabu 19-11-2025,16:31 WIB