RADAR JABAR - Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal berpesan kepada para ahli gizi di setiap Satuan Pelayan Pemenuhan Gizi (SPPG) agar benar-benar mengawasi kualitas dari makanan yang disajikan untuk para penerima manfaat Pogram Makan Bergizi Gratis (MBG).
Pesan itu disampaikannya menanggapi banyaknya kasus keracunan dari Program MBG. Termasuk kasus keracunan di SD Negeri Legok Hayam, Desa Girimekar, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung pada 21 Agustus 2025 lalu. "Beberapa kasus keracunan sebenarnya kuncinya ada di ahli gizi di SPPG," kata Cucun saat peresmian SPPG Yayasan Habibi Bina Cendekia di Jalan Pelog, Kampung Panca, Desa Nagrak, Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung, Senin 15 September 2025. BACA JUGA:Program MBG di Kabupaten Bandung Dinilai Bagus, Waket DPRD Minta Pertahankan Kualitas Gizi BACA JUGA:Tinjau Pelaksanaan Program MBG di SMPN1 Soreang, Ini Harapan Komisi D DPRD Kabupaten Bandung Untuk itu ia menekankan agar setiap SPPG dan para ahli gizi ini betul-betul mengawasi kualitas gizi dan proses pengolahan atau pembuatan makanan di SPPG sedari awal hingga akhir proses. "Jangan hanya mencicipi makanannya di akhir proses saja, tapi harus dari awal proses pembuatan makanan. Agar bisa diketahui jika ada bahan makanan yang tidak layak ya seharusnya dibuang saja, jangan dipakai jadi bahan makanan," kata Waka DPR RI Kordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat ini. Cucun juga mengapresiasi langkah yang akan dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung untuk memberikan pelatihan khusus kepada para ahli gizi SPPG ini. Pada kesempatan peresmian SPPG itu Cucun didampingi Bupati Bandung Dadang Supriatna dan jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung juga menginginkan adanya kemajuan atau perkembangan dari hari ke hari terkait kelancaran program MBG ini. "Dalam setiap Rapat Dengar Pendapat (RDP) atau Rapat Kerja (Raker) bersama Badan Gizi Nasional (BGN) dan Komisi IX DPR RI, kami inginkan adanya progres day to day terkait Program MBG. Alhamdulillah, sekarang Program MBG sudah terserap 25 juta penerima manfaat," ungkapnya. Dengan adanya progres setiap hari, ia berharap target BGN untuk menyiapkan 30 ribu dapur SPPG untuk 82 juta penerima manfaat di akhir Desember 2025 bisa tercapai. "Jadi saya juga harus menjalankan fungsi pengawasan karena BGN bersama Komisi IX ini berada di Bidang Kesejahteraan Rakyat, dan saya sebagai Kordinators Korkesra di DPR RI," ujar Cucun. Wakil Ketua Umum PKB ini juga berharap dalam penyediaan bahan makanan Program MBG ini bisa lebih memprioritaskan domestik demand, agar potensi perputaran ekonomi Program MBG sebesar Rp.5 triliun per tahun di Kabupaten Bandung dapat tercapai secara optimal. "Kalau penyediaan susunya saja dari Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung, sayurnya dari Kertasari, Pacet, Ciwidey, kemudian dikonsumsi oleh sebanyak 1,3 juta penerima manfaat, akan menjadi multiplier effect ekonomi yang optimal bisa mencapai Rp.5 triliun per tahun," imbuh Cucun.*** (ysp)Wakil Ketua DPR RI: Kasus Keracunan MBG Kuncinya di Ahli Gizi
Selasa 16-09-2025,06:27 WIB
Reporter : Yusup
Editor : Fadillah Asriani
Kategori :
Terkait
Senin 06-10-2025,11:05 WIB
Pemkab Bogor Ungkap Langkah untuk Pastikan SPPG Aman
Minggu 05-10-2025,13:21 WIB
Waspadai Risiko Keracunan! BGN Ingatkan Pentingnya Tenaga Gizi di Setiap Dapur MBG
Jumat 03-10-2025,19:54 WIB
Cegah Kasus Keracunan, Bupati Bandung Minta Camat hingga RT Kawal Pengelolaan Program MBG
Jumat 03-10-2025,15:00 WIB
BULOG Pastikan Serap Gabah Petani Sesuai Arahan Pemerintah Serta Mendukung Program KDMP dan MBG
Rabu 01-10-2025,12:15 WIB
Dinkes Kabupaten Bogor Lakukan Pemeriksaan Usai 3 Siswa SD Masuk Rumah Sakit Usai Santap MBG
Terpopuler
Senin 06-10-2025,08:27 WIB
Pertanyakan Aset Bongkaran, IWPC Minta Pemdes Ciparay Bersikap Transparan
Senin 06-10-2025,11:01 WIB
Legalitas Jadi Paspor Utama UMKM Masuk Pasar Ritel
Senin 06-10-2025,15:21 WIB
Diresmikan Ahmad Luthfi, Desa Tersono Batang Jadi Contoh Desa Mandiri Kelola Sampah
Senin 06-10-2025,18:32 WIB
Pemkab Bogor Kena Pangkas Rp 623 Miliar dari Dana Transfer Pusat
Senin 06-10-2025,11:05 WIB
Pemkab Bogor Ungkap Langkah untuk Pastikan SPPG Aman
Terkini
Senin 06-10-2025,18:59 WIB
Bupati Bandung Sebut Pinjaman Modal Bergulir Tanpa Bunga Jadi Solusi Lawan Bank Emok dan Pinjol
Senin 06-10-2025,18:32 WIB
Pemkab Bogor Kena Pangkas Rp 623 Miliar dari Dana Transfer Pusat
Senin 06-10-2025,17:23 WIB
Bupati Bandung Temui Delegasi China Bahas Peluang Investasi Berbagai Sektor
Senin 06-10-2025,16:20 WIB
Polresta Bandung Bongkar Sindikat Curanmor dan Pemalsuan STNK: Amankan Belasan Sepeda Motor
Senin 06-10-2025,15:21 WIB