Sementara itu, Kepala Dinas KUKM Kabupaten Bandung, Dindin Syahidin mengatakan, Sosialisasi Program MBG dan Pembentukan Koperasi Merah Putih ini akan sangat bermanfaat bagi peserta sosialisasi dari seluruh pengurus NU Kabupaten Bandung, mulai dari tingkat ranting PARNU dan PRNU, termasuk MWC sampai PCNU.
BACA JUGA:Bupati Bandung Ajak 20 Ribu Kader PKK di Tiap Desa dan Kelurahan Kawal Program Jabar Nyaah Ka Indung
BACA JUGA:Ikuti Panen Raya Padi Serentak Bersama Presiden, Bupati Bandung Sampaikan Tiga Kebijakan Pro Petani
"Kami mensosialisasikan konsep pendirian Koperasi Merah Putih sesuai dengan Inpres Nomor 9 tahun 2025 yang koperasinya didesain untuk mensukseskan program MBG," jelasnya.
Tekait aspirasi Kang DS, Dindin mengakui Pemkab Bandung sendiri sudah melakukan beberapa langkah cepat terkait dengan Inpres.
"Pak Bupati sangat cepat merespon Inpres ini dengan menggratiskan biaya pendirian koperasi di 280 desa dan kelurahan," ujarnya.
Pihaknya menargetkan, sebelum peringatan Hari Koperasi 12 Juli 2025, sudah terbentuk semua KMP di 280 desa/kelurahan.
"Secara bertahap sesuai arahan Pak Bupati di beberapa desa yang sudah terbentuk KMP, akan kita dorong untuk percepatan untuk segera djadikan SPPG." Pungkas Dindin.(ysp)