RADAR JABAR - Pemerintah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, terus menggencarkan upaya mitigasi perubahan iklim dengan mewajibkan setiap rumah tangga membuat dua lubang resapan biopori. Kebijakan ini diharapkan menjadi solusi praktis dalam pengelolaan sampah organik.
Bupati Bandung, Dadang Supriatna, menegaskan bahwa langkah tersebut merupakan wujud nyata dalam mengurangi sampah dan merespons tantangan perubahan iklim. “Saatnya kita peduli lingkungan. Ketika kita menjaga alam, maka alam pun akan menjaga kita,”ujar Kang Ds pada Rabu (23/4/2025). Dilansir dari laman Antara, lubang resapan biopori dipilih karena pembuatannya sederhana dan tidak memerlukan lahan luas cukup dengan alat seperti cangkul atau linggis. Dadang menyebutkan bahwa keberadaan lubang biopori di tiap rumah tangga dapat secara signifikan menurunkan volume sampah sisa (residu). Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung, Asep Kusumah, menambahkan bahwa kebijakan ini merupakan implementasi dari Pasal 12 UU No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah. Dalam aturan tersebut, masyarakat diwajibkan mengelola sampah rumah tangga secara ramah lingkungan. BACA JUGA:Bupati Ungkap Dampak Minimnya SLTA di Kabupaten Bandung: IPM Berkurang dan Marak Pernikahan Dini BACA JUGA:Dorong Program Ketahanan Pangan, Ketua Forum KB Kabupaten Bandung Gelar Panen Raya Secara Mandiri Asep menekankan bahwa teknologi biopori dipilih karena bersifat ekonomis, mudah dibuat, dan dapat diterapkan oleh semua kalangan. Bahkan, pada tahun 2023, Pemkab Bandung berhasil mencetak Rekor MURI lewat program pembuatan satu juta lubang cerdas organik. Untuk sampah anorganik yang masih bernilai jual, masyarakat diminta untuk menyetorkannya ke bank sampah terdekat. Kombinasi dari kedua upaya ini diyakini dapat secara drastis menekan volume sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir. “Sementara sampah anorganik yang masih bernilai ekonomi, wajib disetorkan ke bank sampah terdekat. Ketika dua instrumen ini diterapkan, maka volume sampah residu bisa ditekan signifikan,” ujarnya. Pemkab Bandung juga terus melakukan edukasi dan pelatihan lingkungan secara masif, serta mendorong kepala desa menerbitkan Peraturan Desa (Perdes) guna memperkuat pengelolaan sampah mandiri. Asep menambahkan bahwa pembuatan lubang biopori bisa dilakukan siapa saja, bahkan dengan alat sederhana, sebagai bentuk nyata partisipasi warga dalam menjaga lingkungan.Pemkab Bandung Dorong Rumah Tangga Buat Lubang Biopori untuk Atasi Sampah Organik dan Perubahan Iklim
Rabu 23-04-2025,16:27 WIB
Reporter : Fadillah Asriani
Editor : Fadillah Asriani
Tags : #pengelolaan sampah organik
#pemkab bandung
#pemerintah kabupaten bandung
#kepala dinas lingkungan hidup (dlh) kabupaten bandung
#kang ds
#jawa barat
#dadang supriatna
#bupati bandung
#asep kusumah
Kategori :
Terkait
Minggu 12-10-2025,22:25 WIB
Warga Londok dan Dewata Apresiasi Langkah Cepat Bupati Bandung Perbaiki Infra Struktur Jalan
Rabu 08-10-2025,14:41 WIB
'Lebarkan Sayap', Almaz Fried Chicken Soreang Resmi Hadir di Kabupaten Bandung
Rabu 08-10-2025,13:02 WIB
Roadshow KDMP, Bupati Bandung Ingatkan Pentingnya Tertib Administrasi dan Kolaborasi
Selasa 07-10-2025,12:36 WIB
Publikasi Kinerja ASN Buruk, Warga: Zaman Sekarang Lebih Takut Diposting di Medsos
Senin 06-10-2025,17:23 WIB
Bupati Bandung Temui Delegasi China Bahas Peluang Investasi Berbagai Sektor
Terpopuler
Minggu 12-10-2025,17:45 WIB
Almaz Fried Chicken Padalarang: Sensasi Ayam Goreng ala Saudi Kini Sapa Warga Bandung Barat
Minggu 12-10-2025,19:59 WIB
IFHE Gelar “Hydrogen Car Free Day” Kolaborasi PLN SC dan PT HDI Tampilkan Mobil dan Kompor Hidrogen
Minggu 12-10-2025,22:25 WIB
Warga Londok dan Dewata Apresiasi Langkah Cepat Bupati Bandung Perbaiki Infra Struktur Jalan
Senin 13-10-2025,12:37 WIB
Usai Jadi Tersangka, Kades Cikuda dapat Diberhentikan Sementara
Senin 13-10-2025,13:02 WIB
Futsal Kabupaten Bogor "Bantai" Grup Puncak Raya di Kualifikasi Porprov XV Jabar
Terkini
Senin 13-10-2025,16:08 WIB
Waspadai Area Blindspot, Kunci Aman Berkendara di Jalan Raya
Senin 13-10-2025,14:08 WIB
Laka Tunggal di Flyover Cibinong, 1 Pengendara Tewas
Senin 13-10-2025,13:02 WIB
Futsal Kabupaten Bogor "Bantai" Grup Puncak Raya di Kualifikasi Porprov XV Jabar
Senin 13-10-2025,12:55 WIB
Dorong Digitalisasi Tata Kelola Legal Berbasis AI, Telkom Luncurkan TELIS 2.0
Senin 13-10-2025,12:37 WIB