BACA JUGA:4 Perbedaan Gen Z dengan Generasi Lain, Punya Tantangan Lebih Besar
Diharapkan, para mahasiswa yang hadir dapat memahami pentingnya membekali diri dengan kompetensi dan karakter unggul untuk bersaing di dunia kerja. Selain itu, Industrial Festival 2024 akan menghadirkan delapan sesi talkshow yang melibatkan pelajar, mahasiswa, komunitas, wirausahawan, dan influencer. Talkshow ini akan membahas topik-topik menarik seperti pengembangan kompetensi diri, pendidikan, dunia digital, dan kewirausahaan.
“Kami menargetkan 2.400 peserta pada talkshow ini,” kata Eko.
Industrial Festival 2024 juga menghadirkan sembilan sesi workshop yang melibatkan kerja sama dengan BPSDMI, BPIPI, dan Pusat P3DN. Workshop ini diikuti oleh 270 peserta, terdiri dari mahasiswa, siswa SMK, pelaku IKM, dan wirausahawan muda, dengan jumlah 30 peserta di setiap sesi.
Topik yang dibahas mencakup Business Model Canvas (BMC), Social Media Marketing, Design Thinking for Digital Apps, penggunaan kecerdasan buatan untuk bisnis, pembuatan video kreatif, fotografi produk, monitoring kesehatan dan pertumbuhan bisnis untuk pemula, pembuatan sandal kulit, hingga prosedur sertifikasi TKDN.
Selain itu, untuk mendukung pemasaran produk lokal, Industrial Fest 2024 juga menyelenggarakan Mini Expo yang menampilkan 64 tenant. Tenant tersebut mencakup produk dalam negeri bersertifikasi TKDN dan halal, serta produk binaan BDI, BPIPI, BPIFK, IKMA, dan Pemerintah Kota Surabaya.
“Kami juga akan melaksanakan factory tour ke PT Nestle Surabaya bersama Wakil Menteri Perindustrian, Direktorat Industri Agro beserta media, influencer, mahasiswa, dan komunitas untuk memberikan pengalaman langsung tentang proses bisnis industri manufaktur dari hulu ke hilir,” tandas Eko.