Tak lama setelah itu, muncul petisi yang mendesak Agus untuk mengembalikan uang donasi tersebut. Petisi ini merupakan bentuk kekecewaan para donatur yang merasa dana tersebut tidak dipergunakan untuk pengobatan sebagaimana mestinya.
Dimulai pada 19 Oktober 2024, petisi tersebut telah mendapatkan 18.166 tanda tangan, dengan banyak komentar dari donatur yang menyatakan ketidakrelaannya atas penyalahgunaan dana tersebut.