RADAR JABAR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor melaksanakan sosialisasi dan pendidikan pemilih di SMA Tunas Harapan, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan pada Jumat, 13 September 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi dan meningkatkan partisipasi pemilih pemula pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Terlihat pada kegiatan sosialisasi ini, siswa-siswi dari berbagai tingkat, termasuk kelas X, XI, dan XII ikut menghadiri kegiatan sosialisasi ini.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor, jumlah pemilih pemula di kota ini diperkirakan mencapai 12 ribu orang.
Dari jumlah tersebut, setiap Kecamatan di Kota Bogor rata-rata memiliki sekitar 2 ribu pemilih pemula.
Diketahui, kegiatan ini merupakan bagian dari program "Go to School". Ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi mengenai pentingnya peran pemilih pemula dalam demokrasi.
Dengan adanya program Go to School dari KPU Kota Bogor, para pemilih pemula tidak hanya memahami proses pemilu, tetapi juga menjadi lebih aktif dalam menggunakan hak suara mereka pada Pilkada serentak yang akan datang.
BACA JUGA:KPU Susun Rancangan Jadwal Pilkada Ulang 2025 Terkait Kotak Kosong
BACA JUGA:KPU Cimahi Selesaikan Verifikasi Perbaikan Berkas Paslon Pilkada 2024
Dengan begitu, sebagai bagian dari program tersebut, KPU secara intensif melaksanakan sosialisasi di berbagai sekolah di Kota Bogor.
Ketua KPU Kota Bogor, M. Habibi Zaenal Arifin, mengungkapkan bahwa Pilkada serentak 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 27 November 2024.
"Kami datang ke sekolah-sekolah untuk memberikan sosialisasi kepada para pemilih pemula. Saat ini kami berada di SMA Tunas Harapan, Bogor Selatan, untuk menyampaikan pentingnya peran siswa dalam Pilkada 2024,” kata Habibi.
Habibi mengutarakan, pentingnya bagi siswa untuk memeriksa status mereka sebagai peserta pemilih.
"mereka perlu memastikan apakah sudah terdaftar dalam daftar pemilih. Pengecekan dapat dilakukan melalui situs web resmi KPU di https://cekdptonline.kpu.go.id," jelas dia.
Disisi lain, Mariana Sibuea, Kepala Sekolah SMA Tunas Harapan, menyambut positif inisiatif KPU Kota Bogor.
"Sosialisasi ini sangat penting, terutama dalam penerapan Kurikulum Merdeka dan dalam konteks Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Suara Demokrasi," imbuhnya.