RADAR JABAR - Pulau Jeju, yang terletak di sebelah selatan Semenanjung Korea, tidak hanya terkenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan tetapi juga dengan kuliner khasnya yang unik dan lezat.
Jeju memiliki berbagai makanan khas yang mencerminkan budaya dan tradisi lokalnya, Jeju tidak hanya menawarkan pemandangan yang menakjubkan tetapi juga berbagai makanan khas yang memanjakan lidah. Dari daging babi hitam yang lezat hingga camilan tradisional yang manis, setiap hidangan di Jeju mencerminkan kekayaan budaya dan alam pulau ini.
Berikut ini adalah 7 makanan paling populer di Jeju yang wajib dicoba:
1. Black Pork (Dwaeji-gogi)
Dwaeji-gogi atau babi hitam Jeju adalah salah satu makanan paling ikonik dari pulau ini. Babi hitam Jeju terkenal karena dagingnya yang lebih lembut dan beraroma dibandingkan dengan babi biasa. Dagingnya dimasak dengan berbagai cara, namun yang paling populer adalah dipanggang atau dijadikan samgyeopsal (perut babi panggang).
Para peternak Jeju memelihara babi hitam dengan diet khusus yang mencakup jeruk dan rumput laut, memberikan rasa unik pada dagingnya. Makan dwaeji-gogi biasanya disajikan dengan banchan (makanan pendamping), daun selada, dan saus ssamjang yang pedas dan gurih.
2. Jeonbokjuk (Bubur Abalon)
Jeonbokjuk adalah bubur yang terbuat dari abalon, sejenis kerang yang kaya akan gizi. Bubur ini sering disajikan sebagai makanan penambah stamina atau untuk orang yang sedang dalam masa pemulihan dari sakit. Jeonbokjuk dikenal dengan rasa yang lembut dan kaya, serta tekstur yang halus.
Cara membuat jeonbokjuk cukup sederhana. Abalon yang segar dicincang dan dimasak bersama nasi dalam kaldu, seringkali dengan tambahan bawang putih dan minyak wijen untuk memberikan rasa yang lebih mendalam. Hasil akhirnya adalah bubur yang kaya rasa dan bergizi tinggi.
BACA JUGA: Tips Cara Membuat Bola-bola Ubi Kopong yang Mudah dan Enak
3. Haemultang (Sup Seafood)
Jeju dikenal dengan hasil lautnya yang melimpah, dan haemultang adalah representasi sempurna dari kekayaan laut ini. Haemultang adalah sup pedas yang berisi berbagai jenis seafood seperti kepiting, kerang, udang, dan ikan. Sup ini dimasak dengan kaldu yang pedas dan penuh rasa.
Bahan-bahan utama dalam haemultang biasanya mencakup gochujang (pasta cabai merah), bawang putih, dan sayuran seperti lobak dan daun bawang. Sup ini tidak hanya lezat tetapi juga sangat bergizi, cocok untuk menghangatkan tubuh di hari yang dingin.
4. Godeungeo-gui (Ikan Makarel Panggang)
Godeungeo-gui adalah hidangan yang sangat populer di Jeju, terdiri dari makarel segar yang dipanggang hingga kulitnya renyah dan dagingnya lembut. Ikan ini sering disajikan dengan sedikit garam atau saus spesial yang menambah kelezatannya.
Makarel di Jeju dikenal karena kualitasnya yang tinggi, ditangkap langsung dari perairan sekitar pulau. Proses pemanggangan yang sederhana menonjolkan rasa alami ikan, menjadikannya salah satu hidangan favorit baik di rumah makan maupun di rumah penduduk lokal.