Selain peka terhadap hal-hal gaib, anjing juga sangat peka terhadap hinaan dan celaan, terutama yang ditujukan kepada Rasulullah SAW. Salah satu kisah yang merangkum kejadian tersebut diceritakan oleh Ibnu Hajar Asqalani ra dalam kitab Mu’jam Asy Syuyukh.
Kisah ini bermula saat seorang pembesar Nasrani menghadiri sebuah pesta yang diadakan oleh pemimpin Mongol yang sudah murtad dan memilih menjadi seorang Nasrani. Salah satu undangan tiba-tiba menghina dan mencela Rasulullah SAW.
BACA JUGA:10 Tips Menjinakkan Kucing Liar yang Bisa Dicoba!
Otomatis seluruh hadirin mendengarnya, termasuk seekor anjing pemburu yang terikat di sudut ruangan. Setiap hinaan yang terlontar dari mulut orang tersebut langsung mengundang gonggongan keras dari si anjing. Kemarahan anjing itu terlihat jelas dari usahanya untuk melompat ke arah penghina Rasulullah SAW.
Para undangan pesta tentu saja terkejut dengan reaksi anjing tersebut. Untuk meredam kemarahan hewan mamalia itu, salah satu undangan yang hadir di pesta tersebut mencoba mengingatkan orang yang menghina Rasulullah SAW bahwa ini diakibatkan hinaanmu kepada Muhammad SAW.
Namun, penghina tersebut menyangkal dan berkata, “Tidak, anjing ini hanya spontanitas karena melihat isyarat tanganku dan disangka aku ingin memukulnya.” Ia kemudian kembali melontarkan celaan kepada Rasulullah SAW, bahkan lebih kejam daripada sebelumnya.
Hingga akhirnya, anjing tersebut berhasil melepaskan diri dari rantai yang mengikatnya dan langsung menyerang leher orang Nasrani tersebut. Karena kejadian ini, ada 40.000 orang Mongol yang masuk Islam.
3. Ayam
Hewan selanjutnya yang bisa melihat makhluk halus adalah ayam. Sangat jarang kita mendengar ayam berkokok pada tengah malam, tapi tidak usah khawatir karena itu adalah pertanda baik. Ayam-ayam tersebut berkokok karena sedang melihat malaikat.
“Apabila kalian mendengar ayam berkokok di malam hari, sesungguhnya dia melihat malaikat. Karena itu, mintalah kepada Allah karunianya,” (HR Ahmad).
BACA JUGA:5 Bulan yang Baik untuk Menikah Dalam Islam, Kamu Mau Kapan?
Maka saat itu kita diminta untuk memanjatkan doa dengan harapan agar doa-doa kita diaminkan oleh mereka dan mereka juga menjadi saksi atas keikhlasan kita.
4. Cicak
Ustaz Adi Hidayat menyebutkan bahwa keberadaan cicak di dalam rumah adalah pertanda adanya jin, karena jin senang di tempat yang kotor. Oleh karena itu, bisa dikatakan bahwa jika ada cicak di beberapa tempat, biasanya jin juga ada di situ.
Bicara soal cicak, hewan ini punya sejarah panjang dengan umat Islam. Masih ingat dengan kisah Nabi Ibrahim yang dibakar hidup-hidup oleh Raja Namrud? Salah satu hewan yang terlibat dalam peristiwa itu adalah cicak yang berpihak pada Raja Namrud.
Hewan ini berusaha meniup dan memperbesar api yang membakar sang nabi. Karena itu, membunuh cicak dihukumi sunnah.
“Bagi siapa yang membunuh cicak dengan satu pukulan, dicatat baginya 100 kebaikan. Dalam dua pukulan, pahalanya kurang dari itu. Dalam tiga pukulan, pahalanya kurang dari itu,” (HR Muslim).
Selain karena keberpihakannya kepada Raja Namrud di masa lalu, cicak juga sangat berbahaya karena mengandung bakteri. Salah satu korbannya adalah seorang pria Australia bernama David Dael, yang meninggal terinfeksi bakteri Salmonella setelah melakukan tantangan memakan cicak dalam sebuah pesta Natal.