Korban meninggal terdiri dari sembilan siswa, satu guru, dan satu warga Subang. Bus tersebut diperkirakan mengangkut 40-60 penumpang yang merupakan rombongan pelajar yang telah mengikuti kegiatan perpisahan di Bandung selama dua hari.
"Kami sampaikan duka yang sedalam-dalamnya. Kami memastikan seluruh biaya perawatan rumah sakit ditanggung pemerintah dan layanan rumah sakit dilaksanakan dengan baik," ujar Bey Machmudin saat meninjau RSUD Subang. Dikutip dari ponstingan Instagram @infobandungkota
Informasi terakhir menyebutkan bahwa seluruh korban meninggal telah dibawa ke Kota Depok untuk diserahkan kepada keluarga masing-masing. Sementara itu, 12 korban luka berat masih dalam perawatan di RSUD Subang.
BACA JUGA:Jelang Pilkada 2024, PKS Kabupaten Bandung Silaturahmi Kebangsaan Bersama PKB
Dalam kesempatan tersebut, Bey juga mengingatkan agar pihak sekolah yang akan melakukan wisata atau study tour memastikan kelayakan kondisi bus, terutama di musim liburan sekolah saat ini.
Bey juga menekankan kepada perusahaan bus untuk rutin memeriksa kelayakan armada kendaraannya dan memastikan pengemudi dalam kondisi yang benar-benar prima dan fit.