Radar Jabar Disway - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, berharap kecelakaan bus wisata terutama pada kegiatan study tour seperti yang terbaru terjadi di Subang tak terulang kembali.
"Keselamatan, termasuk para siswa, guru yang utama jangan sampai terulang lagi, kami berharap ini terakhir terjadi, di Jawa Barat maupun nasional. Jangan sampai terjadi siswa kecelakaan. Jangan sampai kesedihan jadi akhir sebuah study tour," ungkapnya di Gedung Sate Bandung, Senin 13 Mei 2024, dikutip dari Antara.
Bey sudah merilis surat edaran yang berisi permintaan supaya sekolah berbagai tingkatan di Jabar untuk melaksanakan study tour dalam kota, atau maksimal dalam provinsi.
BACA JUGA:Daftar 11 Nama Korban Tewas Kecelakaan Bus SMK Linggga Kencana, Sopir dan Kernet Diperiksa
Hal itu bukan saja karena alasan keamanan, melainkan pula supaya ada pergerakan ekonomi di Jabar.
Walau begitu, ia menyebut pelaksanaan study tour di dalam provinsi bersifat imbauan. Apabila ada yang sudah merencanakan kegiatan darma wisata itu semisal SMK Pariwisata yang merencanakan ke Yogyakarta, pihaknya tidak dapat melarang.
"Jadi kalau masih bisa diubah, enggak menimbulkan kerugian, ya mohon ubah dan mohon sesuaikan. Pasalnya, kita punya semua di Jabar ini, pariwisata punya, industri ada, mau apa lagi, ada semua di Jabar ini," terang Bey.
BACA JUGA:32 Korban Luka Kecelakaan Bus Karyawisata Dialihkan dari RSUD Subang menuju RS Depok