Menurut kantor berita resmi Taiwan, gempa tersebut merupakan yang terbesar yang menghantam pulau tersebut sejak tahun 1999, ketika gempa dengan magnitudo 7,6 menelan korban sekitar 2.400 jiwa dan menyebabkan kerusakan atau penghancuran pada sekitar 50.000 bangunan, dalam salah satu bencana gempa bumi terburuk yang pernah tercatat di Taiwan.
Badan Cuaca Pusat Taiwan juga melaporkan bahwa gempa tersebut mencapai intensitas tertinggi kedua, yaitu "6 Atas", di wilayah Hualien, menurut skala intensitas 1-7.
Menurut Badan Meteorologi Jepang, pada gempa dengan tingkat intensitas 6, sebagian besar dinding beton yang tidak diperkuat dapat runtuh, dan orang-orang mungkin tidak dapat berdiri atau bergerak tanpa merangkak.