RADAR JABAR- Perdana Menteri (PM) Israel yakni Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa pasukan militer Tel Aviv akan terus melanjutkan serangan terhadap Hamas, ermasuk di Koa Rafah yang ada di selatan Jalur Gaza.
Penegasan ini disampaikan olehnya saat tekanan internasional menghujani Israel unuk menghentikan serangannya ke Palestina.
Dilansir dari Reuters dan Al Arabiya Netanyahu telah bersumpah untuk menghancurkan Hamas setelah kelompok militan yang menguasai Jalur Gaza itu melancarkan serangan mematikan terhadap Israel pada 7 Oktober tahun lalu.
Dilaporkan bahwa sekitar 1.200 orang yang kebanyakan warga sipil tewas dan lebih dari 250 orang lainnya disandera di Jalur Gaza.
Rentetan serangan yang dilancarkan oleh Israel tterhadap Jalur Gaza untuk membalas Hamas, menurut otoritas kesehatan setempat, telah menewaskan lebih dari 30.000 orang yang sebagian besar perempuan dan anak-anak.