Radar Jabar – Tim balap Ferrari telah mengumumkan nama mobilnya untuk bersaing di musim Formula 1 2024 (F1 2024). Mobil tersebut diberi nama SF-24.
“SF” adalah singkatan dari “Scuderia Ferrari”, sementara “24” menandai tahun 2024 yang akan dijalankan oleh Ferrari. Menurut laman resmi F1 dilansir dari Antara, SF-24 dipilih demi melanjutkan tradisi terkini pabrikan otomotif asal Italia tersebut.
Penamaan tersebut kali pertama dipakai pada SF-15-T di tahun 2015, musim turbo-hybird kedua F1. Pengecualian semata wayang sejak itu terjadi pada 2022 saat nama F1-75 untuk merayakan ulang tahun ke-75 tim yang sudah membalap sejak tahun 1950 itu.
BACA JUGA:McLaren Pede Mampu Tampil Lebih Kompetitif di Musim F1 2024
Ferrari dijadwalkan memperkenalkan desain dan teknis SF-24 ke publik tanggal 13 Februari 2024, setelah Aston Martin dan sebelum Mercedes, McLaren, serta Red Bull.
Sementara itu Charles Leclerc dan Carlos Sainz akan menjalani musim keempat sebagai rekan satu tim di Ferrari. Leclerc baru-baru ini resmi meneken perpanjangan kontrak dengan tim berlogo kuda tersebut.
“Saya sangat senang mengetahui bahwa saya akan mengenakan pakaian balap Scuderia Ferrari untuk beberapa musim mendatang,” ungkap Charles Leclerc, dikutip dari Antara.
Hubungan pebalap berusia 26 tahun itu dengan Ferrari cukup awet. Dia resmi gabung tim asal Italia itu sejak berada di Ferrari Driver Academy pada 2016, dan dua tahun kemudian debut F1 dengan Sauber.
BACA JUGA:McLaren Pamer Desain Livery MCL38 untuk Musim F1 2024
Adapun Leclerc menjadi pebalap utama Ferrari di tahun 2019. Pada tahun tersebut, ia menorehkan lima kemenangan balapan dan meraih 23 pole alias posisi terdepan.
“Membalap untuk tim ini sudah menjadi impian saya sejak berusia tiga tahun. Saya biasa menonton GP Monaco dari jendela apartemen seorang teman di Ste dan saya akan selalu memperhatikan mobil merah,” terangnya.
“Tim ini adalah keluarga kedua saya sejak saya bergabung dengan Ferrari Dricver Academy pada 2016 dan kami telah mencapai banyak hal bersama-sama. Berjuang melalui suka dan duka selama lima tahun terakhir.” Tukas pemenang GP Italia 2019 itu.