RADAR JABAR - Vertigo, sebuah ketidakseimbangan yang berasal dari masalah pada telinga dalam, dapat menyebabkan sensasi pusing dan mual.
Gejala ini berpotensi mengganggu aktivitas sehari-hari dan memerlukan konsultasi medis guna diagnosis dan penanganan yang tepat untuk meminimalkan dampaknya terhadap kualitas hidup.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Dr. Dwihadi Isnalini, menjelaskan bahwa terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan vertigo, seperti kelelahan. Ia juga menyoroti bahwa gangguan istirahat juga dapat dipengaruhi oleh kondisi cuaca, yang mungkin memicu munculnya gejala vertigo.
BACA JUGA: 7 Cara Mengatasi Sakit Kepala yang Muncul Secara Tiba-tiba
"Cuaca, meskipun tidak secara langsung, dapat mengganggu istirahat seseorang dan mengakibatkan vertigo," ungkap Dr. Dwihadi.
Beban pikiran dan tekanan psikologis juga dapat menjadi pemicu vertigo. Dr. Dwihadi menekankan perlunya penanganan khusus untuk kasus vertigo yang mencapai tingkat parah.
"Stres mental dan tekanan psikologis dapat menjadi pemicu vertigo pada seseorang," katanya.
Menurut penjelasan Dr. Dwihadi, vertigo dapat dipicu oleh tekanan pada syaraf di otak akibat kelelahan, sehingga istirahat yang cukup diperlukan untuk memulihkan kondisi syaraf.
"Vertigo yang disebabkan oleh tekanan pada syaraf, umumnya terjadi karena kelelahan," jelasnya.
BACA JUGA: Pusing Kepala Karena Migrain? Inilah 7 Tips Mengatasi Migrain Dengan Cepat
Langkah-langkah mengatasi gejala vertigo melibatkan pengurangan gejala, istirahat yang cukup, dan penerapan gaya hidup sehat, termasuk pola makan, minum, dan olahraga, menjadi fokus utama dalam menjaga kesehatan.