RADAR JABAR - Setiap 1 Desember diperingati sebagai Hari AIDS Sedunia. Pada tahun 2023, Hari AIDS Sedunia menekankan potensi komunitas sebagai pendorong utama dalam memerangi AIDS.
Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pandemi AIDS yang disebabkan oleh penyebaran virus HIV dan sebagai penghormatan kepada mereka yang telah meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit ini.
Tema Hari AIDS Sedunia 2023
Tema Hari AIDS Sedunia 2023, "Biarkan Masyarakat yang Memimpin," menyoroti bahwa meskipun masyarakat menjadi elemen utama dalam Gerakan ini, masih ada berbagai faktor yang menjadi penghambat utama.
HIV/AIDS tetap menjadi masalah kesehatan masyarakat utama yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia.
Selama beberapa tahun terakhir, sumber daya menyusut dan jutaan nyawa terancam akibat penyakit HIV/AIDS.
BACA JUGA: Jumlah Korban Meninggal Karena Banjir El Nino di Kenya Naik Menjadi 136
Sejarah Terbentuknya Hari AIDS Sedunia
Sejarah Hari AIDS Sedunia dimulai pada Agustus 1987 oleh James W. Bunn dan Thomas Netter, dua pegawai informasi publik untuk Global Programme on AIDS di World Health Organization (WHO) di Jenewa, Swiss.
Ide mereka disetujui oleh Dr. Jonathan Mann, Direktur Global Programme on AIDS (sekarang dikenal sebagai UNAIDS), dan peringatan pertama Hari AIDS Sedunia dijadwalkan pada 1 Desember 1988.
Tujuan peringatan tahunan Hari AIDS Sedunia adalah memberikan semangat pada perjuangan global untuk mengakhiri stigma terkait HIV.
Ini juga menjadi kesempatan untuk menghormati mereka yang telah meninggal dan mendorong kerja bersama menuju masa di mana HIV tidak lagi menjadi ancaman kesehatan masyarakat.
BACA JUGA:Wabah Pneumonia Banyak Menyerang Anak-Anak di China, Ini Saran WHO