RADAR JABAR- Pneumonia adalah kondisi medis yang melibatkan peradangan pada salah satu atau kedua paru-paru akibat infeksi.
Infeksi ini dapat disebabkan oleh bakteri, virus, jamur, atau mikroorganisme lainnya. Pneumonia dapat memengaruhi orang dari segala usia, namun anak-anak, lansia, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah lebih rentan terhadap penyakit ini. Ciri-Ciri Pneumonia: 1. Batuk yang Hebat: Pneumonia seringkali dimulai dengan batuk yang hebat, mungkin disertai dengan dahak berwarna hijau atau kuning. 2. Demam Tinggi: Kenaikan suhu tubuh yang signifikan merupakan salah satu ciri pneumonia. Demam dapat menyertai infeksi bakteri atau viral. 3. Nyeri Dada: Nyeri atau ketidaknyamanan di dada, terutama saat bernapas dalam atau batuk, adalah gejala umum pneumonia. Ini disebabkan oleh peradangan di paru-paru. 4. Sesak Napas: Kesulitan bernapas atau sesak napas adalah ciri yang sering terjadi pada pneumonia. Penderitanya mungkin merasa sulit untuk mendapatkan cukup udara. 5. Kelelahan dan Kelemahan: Infeksi paru-paru dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan umum. Penderitanya mungkin merasa sangat lelah bahkan dengan aktivitas yang ringan. 6. Nafsu Makan Menurun: Pneumonia dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan, yang dapat menyebabkan penurunan berat badan yang tidak diinginkan. 7. Napas Cepat dan Pernafasan Dangkal: Pada kasus pneumonia yang parah, frekuensi pernapasan meningkat dan menjadi dangkal. 8. Menggigil: Penderitanya mungkin mengalami menggigil atau merasa kedinginan, terutama selama demam. 9. Perubahan Warna Kulit: Pneumonia dapat menyebabkan perubahan warna kulit, terutama bibir atau wajah yang bisa menjadi kebiruan atau abu-abu. 10. Gejala Sistemik: Selain gejala lokal di area paru-paru, pneumonia juga dapat menyebabkan gejala sistemik seperti sakit kepala, nyeri otot, dan mual. Penanganan Pneumonia: Pneumonia merupakan kondisi serius dan memerlukan penanganan medis segera. Dokter biasanya akan meresepkan antibiotik untuk infeksi bakteri atau memberikan pengobatan yang sesuai dengan penyebab infeksi. Pada kasus yang lebih parah, pasien mungkin memerlukan perawatan di rumah sakit. Menghindari pneumonia dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan tangan, mendapatkan vaksinasi pneumonia yang disarankan, dan menghindari kontak dengan orang yang menderita penyakit menular. Jika seseorang mengalami gejala pneumonia, segera konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.Pengertian dan Ciri-Ciri Penyakit Infeksi Paru-paru Pneumonia
Rabu 29-11-2023,13:49 WIB
Reporter : Fadillah Asriani
Editor : Fadillah Asriani
Kategori :
Terkait
Senin 06-01-2025,20:18 WIB
Virus HMPV Sudah Sampai Malaysia, Total 327 Kasus
Rabu 06-12-2023,13:00 WIB
Kasus Mycoplasma Pneumonia di Indonesia Meningkat, Dinkes DKI: Pakai Masker dan Tetap Cuci Tangan
Kamis 30-11-2023,09:18 WIB
Wabah Pneumonia Banyak Menyerang Anak-Anak di China, Ini Saran WHO
Rabu 29-11-2023,13:49 WIB
Pengertian dan Ciri-Ciri Penyakit Infeksi Paru-paru Pneumonia
Selasa 28-11-2023,11:23 WIB
Waspada!! Wabah Pneumonia di China Telah Menyabar, Kenali Gejala Hingga Cara Pengobatannya!
Terpopuler
Jumat 21-11-2025,12:02 WIB
Dedi Mulyadi Bakal Ambil Alih 1891,26 Kilometer Jalan Desa Kabupaten Bogor, Ini Kata Pemkab Bogor
Jumat 21-11-2025,09:28 WIB
Resmikan Pasar Tematik Di Parigi Moutong, Kemenkop Dorong Pengembangan Ekonomi Lokal Lewat Koperasi
Jumat 21-11-2025,12:35 WIB
Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor Soroti Angka Kemiskinan: Harus Ada Intervensi
Jumat 21-11-2025,13:36 WIB
Dinkes Kabupaten Bogor: 64 Dapur MBG Kantongi SLHS
Jumat 21-11-2025,16:59 WIB
Menkop Akan Hidupkan Jaringan Usaha Koperasi Untuk Perkuat Ekosistem
Terkini
Jumat 21-11-2025,20:04 WIB
Dari 100 UMKM, Kini Terseleksi 30 UMKM Siap Berkompetisi Menuju Top 10 Pertapreneur Aggregator 2025
Jumat 21-11-2025,19:57 WIB
Kemenkop Optimalisasi Simkopdes Data Terintegrasi dan Efisiensi Kopdes Merah Putih
Jumat 21-11-2025,18:52 WIB
ITB Gelar INNOVIBES Vol. 4, Perkuat Ekosistem Inovasi Pangan dan Kesehatan Nasional
Jumat 21-11-2025,18:29 WIB
AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis, Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025
Jumat 21-11-2025,16:59 WIB