RADAR JABAR - Ini sudah menjadi agenda rutin tahunan di desa Cisempur,guna untuk mengedukasi para pemuda untuk memahami dan menyadari akan bahayanya mengonsumsi narkoba.
Terpantau, ada 25 orang peserta hadir dalam kegiatan ini yang terdiri dari pemuda karang taruna perwakilan di setiap unit dan Jajaran Pemerintahan Desa Cisempur.
Materi Penyuluhan anti narkoba ini di berikan oleh Kapolsek yang di wakili oleh Kanit Reskrim dan Danramil Jatinangor.
Kepala Desa Cisempur, Iis Darwis dalam sambutannya menyampaikan bahwa Desa Cisempur ini ingin menjadi Desa BERSINAR (bersih dari narkoba).
"Maka saya harap, dengarkan dengan baik dan ikhlas. Supaya kalian dapat mencerna materinya, hingga memahami akan bahayanya NARKOBA, "harap Kades.
Sementara itu, Camat Jatinangor menjelaskan bahwa Kecamatan Jatinangor ini berbeda dengan kecamatan lain.
"Saat ini Jatinangor menjadi barometer,miniaturnya Indonesia. Sebab, kita berada di kawasan pendidikan dan industri,"pungkasnya.
Dikatakan, nilai-nilai kebersamaan,gotong royong di kita mulai memudar,ini karena pola pemikiran yang sudah terkontaminasi oleh lingkungan,termasuk efek masuknya narkoba.
BACA JUGA:Wakil Bupati Ciamis Upayakan Popularitas Ayam Sentul di Pasaran
Kanit Reskrim Polsek Jatinangor, Sabar Budiyono menegaskan kita mau dekat atau menjauh?!.
"Dalam agama juga sudah di ingatkan jangan dekati jangan dekati!. Pemerintah juga sudah melarang dan apalagi sampai terjerumus tentu ada sanksinya,"jelasnya.
Pihak Polsek juga Memberikan informasi terkait orang yang ingin berhenti dari NARKOBA dengan rehabilitasi di BNN akan di berikan fasilitas sampai sembuh dan berhenti mengonsumsi.