4. Kehidupan Sosial yang Kuat
Banyak spesies rangkong memiliki kehidupan sosial yang kuat. Mereka sering berkumpul dalam kelompok besar yang disebut "kawanan" atau "klan." Kehadiran banyak rangkong dalam satu tempat dapat menciptakan pemandangan yang menakjubkan.
5. Kematangan Lambat
Rangkong dikenal karena kematangan yang lambat. Beberapa spesies rangkong dapat mencapai usia 50 tahun atau lebih.
Mereka juga sering kali membutuhkan waktu yang lama untuk mencapai kematangan seksual dan memiliki keturunan.
6. Ancaman Terhadap Keberlanjutan
Meskipun rangkong memiliki peran penting dalam ekosistem hutan tropis, banyak spesies rangkong menghadapi ancaman terhadap keberlanjutan populasi mereka.
Hilangnya habitat hutan akibat pembalakan liar, perburuan, dan perdagangan ilegal adalah beberapa faktor yang mengancam kelangsungan hidup rangkong.
7. Keindahan dan Keunikan
Selain peran ekologisnya yang penting, rangkong juga dikenal karena keindahan bulu mereka. Mereka sering kali memiliki warna-warni yang menakjubkan dan pola-pola yang unik pada bulu mereka, membuat mereka menjadi objek daya tarik bagi para pengamat burung dan pecinta alam.