Radar Jabar – Olah TKP awal terkait penemuan jenazah tinggal kerangka ibu dan anaknya di Cinere, Depok, Jawa Barat, sudah dilakukan oleh polisi. Hasilnya, mereka temukan secarik kertas dengan tulisan nama dan nomor telepon keluarga.
“Itu hanya jenazah kemudian ada beberapa barang-barang di dekat dengan jenazah, barang-barang pribadi sifatnya, sementara barang-barang lain tidak ada,” ungkap Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady kepada wartawan di lokasi, Kamis (7/9) dikutip dari cnnindonesia.com.
“(Minuman) sementara itu akan diuji di labfor, akan diuji apakah zat minuman itu asli atau ada yang lain. (Kertas) itu kalau secarik kertas itu hanya ada nama dan nomor HP, nomor telepon keluarga dari korban tidak ada keterangan lain,” sambung dia.
BACA JUGA:Dekat Jenazah Tengkorak Ibu dan Anak di Depok Ada Tulisan Bahasa Inggris
Lebih lanjut Ahmad Fuady mengatakan masih mendalami perihal perilaku aneh korban berdasarkan keterangan saksi. Terdapat dua saksi sejauh ini, yaitu petugas satpam serta petugas kebersihan.
“Nah (perilaku aneh korban) itu akan kita dalami lebih lanjut ya kita dalami dari keterangan saksi nanti diperiksa saksi dari situ akan digali. Kalau saksi ada dua yang menemukan sekuriti dan yang jaga kebersihan,” tuturnya.
BACA JUGA:Polisi Tangkap 6 Orang Penyebab Kebakaran Bukit Teletubbies Gunung Bromo
Untuk diketahui sebelumnya, jenazah ibu berinisal GA (64) dan anaknya berinisial DA (38), ditemukan dalam kondisi tinggal kerangka di dalam kediamannya, di Cinere, Depok, Jawa Barat. Warga sempat mengira kedua korban berangkat ke luar negeri lantaran sudah tidak terlihat satu bulan, dan tidak memasang bendera ketika momen 17 Agustus.
“Sekitar pertengahan, saya masih ngelihat (korban). Karena kita kan kalau akhir bulan Juli, kami menyampaikan surat, ini sudah kosong dan nggak pasang bendera. Kami curiganya ke luar negeri atau ke mana,” kata saksi bernama Jafar kepada wartawan di Perumahan Bukit Cinere, Depok, hari Kamis (7/9) dikutip dari cnnindonesia.com.
Sumber: CNN Indonesia.com.