Kami berharap bahwa di Indonesia, versi 125 cc ini juga akan menggunakan mesin ESP Plus. Hal ini akan membuat motor lebih bertenaga dan efisien dalam konsumsi bahan bakar.
Kemudian, mengenai mesin, jika motor ini menggunakan mesin ESP Plus, seharusnya memiliki performa yang lebih baik daripada versi 125cc yang tersedia di Indonesia.
6. Sasis dan Rangka Cukup Kuat
Selanjutnya, terkait dengan framenya, rangka motor Honda Giorno 125 ternyata bukan menggunakan rangka Esaf yang biasa digunakan, tetapi menggunakan rangka pipa biasa. Hal ini cukup menarik, karena rangkanya dirancang khusus untuk mengakomodir bagasi yang cukup besar dan tangki bahan bakar yang berada di bawah bagian belakang kaki pengendara.
Dengan penempatan tangki seperti ini, tidak perlu membuka coklat atau bagian lainnya untuk mengisi bahan bakar. Ini adalah konfigurasi yang baru dan cukup praktis. Mereka telah menggunakan rangka pipa biasa untuk mengatasi hal ini.
Selanjutnya, jika motor ini diluncurkan di Indonesia, akan menarik untuk melihat respons pasar. Apakah akan ada isu terkait kekuatan rangkanya, mengingat penggunaan rangka pipa biasa, yang berbeda dari desain yang biasa digunakan di Indonesia.
Fitur Tambahan Honda Giorno
Sekarang, mari kita lihat fitur-fiturnya. Mengenai lampu, meskipun lampu depannya menggunakan LED, lampu sein masih menggunakan bohlam. Di bagian belakang stang, terdapat speedometer digital yang mirip dengan Vario. Ini mencakup speedometer, fuelmeter real-time, odometer, trip meter, dan jam digital.
Di sebelah kiri, tata letaknya mirip dengan Vario. Selain itu, stangnya juga menampilkan tombol-tombol pengaturan yang berwarna hitam, sementara tombol-tombol lainnya, seperti klakson, lampu jalan, lampu sein, starter, dan proses lainnya, masih memiliki tampilan yang umum digunakan. Terdapat peningkatan pada klakson dan pencahayaan jalan.
Kemudian, jika kita melihat ke bagian bawah, terdapat sistem keyless yang mirip dengan yang biasanya digunakan. Di sini, tombol untuk membuka jok sudah tersedia, semuanya mirip dengan Vario.
Di bagian bawahnya, ada konsol yang dapat digunakan untuk mengisi daya smartphone. Di dalamnya, terdapat power outlet dengan colokan USB, dan kapasitasnya sekitar 2,4 liter, cukup besar untuk menampung ponsel dan bahkan botol air. Selain itu, ada gantungan benda di bagian tengah.
Ada sebuah kotak baru yang ternyata berisi tutup tangki bahan bakar. Dengan adanya ini, mengisi bahan bakar menjadi lebih mudah tanpa perlu membuka bagian lain. Terdapat dua stang atau tangki bahan bakar di bagian bawahnya, yang tidak terlalu tinggi atau tebal meskipun ada tangki bahan bakar di bagian bawahnya.
Jika dibandingkan dengan Grand Filano yang memiliki volume bagasi sekitar 27 liter, bagasi motor Honda Giorno yang berukuran 30 liter cukup besar. Ini memungkinkan untuk menyimpan helm dan barang-barang lainnya dengan lega. Ini adalah salah satu keunggulan dari desain baru ini, yang memungkinkan penempatan bagasi yang besar, serta penempatan tangki bahan bakar ke bawah di bagian belakang.
Dalam hal fitur, terdapat beberapa inovasi yang menarik. Salah satunya adalah penempatan tangki bahan bakar yang kini memiliki lubang yang tidak perlu dibuka secara manual, dan letaknya berada di dekat kakinya. Terkait dengan mesin dan fitur lainnya, seperti sistem suara dan teknologi keyless, motor ini serupa dengan sebagian besar motor yang sudah ada di Indonesia.
Menurut pandangan kami, motor ini bisa menjadi alternatif menarik bagi mereka yang menyukai gaya retro dan elegan yang lebih tinggi daripada Scoopy. Tentunya, kita berharap motor ini akan masuk ke pasar Indonesia.
Namun, ketika kami bertanya kepada teman di Astra Honda Motor apakah motor ini akan masuk ke Indonesia, jawabannya mengisyaratkan bahwa mereka masih harus menyelesaikan beberapa aspek terlebih dahulu sebelum mereka dapat mempertimbangkan peluncuran model-model baru.