RADAR JABAR - Orang dengan rematik atau arthritis mungkin ingin mempertimbangkan untuk menghindari atau membatasi beberapa jenis makanan yang dapat memicu peradangan atau memperburuk gejala.
Ingatlah bahwa respons tubuh setiap individu berbeda, jadi penting untuk mencatat bagaimana tubuh Anda merespons makanan tertentu.
Berikut beberapa jenis makanan yang beberapa orang dengan rematik mungkin ingin mempertimbangkan untuk dihindari:
1. Makanan Proinflamasi
Ini termasuk makanan yang dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh. Contoh makanan ini meliputi makanan cepat saji, makanan tinggi lemak jenuh, makanan tinggi gula, dan makanan olahan.
2. Daging Merah dan Produk Susu Tinggi Lemak
Kandungan tinggi lemak dan asam arakidonat dalam daging merah dan produk susu tinggi lemak dapat memicu peradangan pada beberapa orang.
Sebagai alternatif, pilih sumber protein rendah lemak seperti ikan, kacang-kacangan, dan daging unggas tanpa kulit.
BACA JUGA:Hindari Tumpukan Lemak di Badan! Inilah 5 Resep Makanan Rendah Lemak yang Baik Buat Kesehatan Kamu
3. Makanan dengan Kandungan Tinggi Asam Arakidonat
Ini termasuk daging merah, daging olahan, dan makanan laut tertentu. Asam arakidonat dapat memicu produksi zat-zat kimia yang berkontribusi pada peradangan.
4. Makanan dengan Kandungan Tinggi Garam
Garam berlebihan dalam diet dapat memicu retensi air dan peradangan. Makanan yang tinggi garam meliputi makanan cepat saji, makanan kaleng, dan makanan olahan.
5. Makanan dengan Potensi Alergen
Jika Anda memiliki sensitivitas terhadap gluten, susu, atau bahan makanan lainnya, hindari makanan yang mengandung bahan-bahan ini.
6. Minyak Trans dan Lemak Trans
Minyak trans dan lemak trans ditemukan dalam makanan olahan, makanan cepat saji, dan makanan yang digoreng. Ini dapat meningkatkan peradangan dan risiko penyakit kardiovaskular.
7. MSG (Monosodium Glutamate)
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi sensitif terhadap MSG, yang dapat memperburuk gejala rematik.
8. Alkohol
Konsumsi alkohol berlebihan dapat memicu peradangan dan memperburuk gejala arthritis pada beberapa orang.